Cerita Penderita Hingga Penyakit Vitiligo Dipengaruhi oleh Faktor Genetik? | AYO SEHAT
Vod | 14 Juni 2022, 17:45 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Salah satu penderita vitiligo membagikan pengalamannya, Cliff Moller mengaku vitiligo yang dideritanya tidak muncul saat masih kecil namun saat berumur 21 tahun.
Bermula saat bercak putih muncul di dekat area matanya dan diikuti di area bibir yang semakin lama semakin melebar.
Namun untuk bercak di area mata, anehnya bisa hilang dengan sendirinya tanpa perawatan.
Sedangkan untuk area bibir Cliff sempat melakukan perawatan dengan 2 dokter.
Saat menemui dokter, Cliff diberitahu bahwa vitiligo ini tidak bisa dihilangkan, namun penyebarannya bisa dicegah.
Sedangkan faktor penyebab vitiligo juga dipengaruhi faktor genetik atau keturunan.
Baca Juga: Penanganan Skoliosis Sejak Dini Sangat Penting, Rontgen Hingga Metode Pereda Nyeri | AYO SEHAT
Dalam kasus Cliff, disebabkan oleh faktor keturunan karena Bibinya juga menderita vitiligo.
Namun selain faktor genetik, ada faktor lain penyebab vitiligo diantaranya faktor autoimun dan faktor eksternal.
Faktor eksternal bisa berupa seperti tekanan, bagian yang sering terkena gesekan terus menerus.
Ini juga bisa menyebabkan vilitigo atau kehilangan warna kulit.
Untuk pengobatan vitiligo itu tergantung dengan derajat vitiligonya.
Jika area vitiligonya kecil bisa dicoba menggunakap obat oles terlebih dahulu.
Jika area vitiligonya besar bisa digunakan metode penyinaran yang tersedia di rumah sakit.
Biasanya menggunakan sinar Ultraviolet A atau Ultraviolet B.
Penulis : Aisha-Amalia-Putri
Sumber : Kompas TV