Pengaruh Musik Metal Buat Kesehatan, Menenangkan Hati?
Sinau | 1 Juni 2022, 20:05 WIBKOMPAS.TV-Musik metal memiliki ciri nada yang keras, dentuman, suara gitar yang gahar, dan vokalis yang bersuara tinggi.
Musisi dan penggemarnya juga punya ciri khusus yakni doyan memakai segala hal yang berwarna hitam.
Jika aliran musik lain diyakini dapat memberi manfaat dengan lantunan lagu chill-nya, bagaimana dengan musik metal?
Musik metal memiliki karakteristik yakni suara berat, distorsi, scream atau growl, dan lirik yang bertema kecemasan, depresi, kemarahan, kesepian, hingga kehidupan sosial.
Dengan bentuk yang seperti itu musik metal justru mampu menenangkan para pendengarnya.
Sebuah studi yang dirilis di Australia menyatakan mendengarkan musik ekstrem, memberi efek menenangkan dan membantu anak muda memproses perasaannya dengan cara lebih sehat.
Apabila kamu merasa senang maka yang didengar adalah lagu yang bernada riang.
Sama dengan orang yang marah, mereka mencari musik metal untuk menggambarkan perasaan dengan lirik dan musik berisik.
Satu akibat buruk dari musik metal adalah gerakan head bang.
Head bang dilakukan dengan menggerakkan kepala ke bawah dan atas atau berputar mengikuti tempo musik metal yang sedang dimainkan.
Head bang bisa meningkatkan risiko cedera leher jika dilakukan dengan kecepatan 130 kali per menit.
Sebagai upaya pencegahan peneliti menyarankan untuk tidak melakukan gerakan head bang terlalu cepat.
Musisi juga dipaksa untuk memberikan label “peringatan head bang” di depan sampul album fisik mereka.
Baca Juga: Merdunya Dentingan Alat Musik Penting Khas Bali yang Mulai Redup
Editor Video & Grafis: Dimas WPS
Penulis : Sunbhio-Pratama
Sumber : Diolah dari berbagai sumber