Ternyata Ini yang Terjadi pada Otak & Tubuh Saat Dihipnotis, Rasanya Mirip Orang Melamun?
Sinau | 16 Mei 2022, 20:27 WIBKOMPAS.TV- Dalam dunia medis hipnotis digunakan untuk mengobati kondisi medis tertentu.
Apa dan bagaimana yang terjadi saat tubuh kita dalam pengaruh hipnotis? Simak ulasan berikut melansir dari Nationalgeographic.grid.id.
Hipnotis merupakan bentuk psikoterapi pertama di dunia barat, namun tidak banyak yang mengetahui cara kerjanya.
“Beberapa bagian otak rileks saat terhipnotis, sementara beberapa bagian lain menjadi lebih aktif’’, papar David Spiegel Psikiatri Stanford University School of Medicine
Dalam keadaan terhipnotis, terjadi penurunan aktivitas di area otak yang disebut dorsal Anterior cingulate cortex (ACC).
Bagian ini berhubungan dengan kesadaran dan kontrol motorik, selain itu juga memegang peran dalam pengambilan keputusan.
Selain itu mereka yang terhipnotis juga mengalami peningkatan koneksi antara dorsolateral prefrontal cortex dan insula.
Prefontal cortex adalah bagian otak yang membantu merencanakan dan melaksanakan tugas-tugas.
Sementara insula membantu agar pikiran terhubung dengan tubuh.
Orang dalam keadaan terhipnotis juga mengalami pengurangan konektivitas antara dorsolateral prefortal cortex dengan Default Mode Network (DMN).
Ini merupakan bagian yang paling aktif ketika seseorang sedang melamun.
Penurunan konektivitas inilah yang memicu terputusnya hubungan antara tindakan dan kesadaran yang mendasarinya.
Mereka yang terhipnotis tidak mempertimbangkan instruksi tapi cuma mengikutinya saja. Sejauh ini hipnotis dapat membantu orang mengatasi rasa sakit dan stres.
Baca Juga: Suka Melamun? Ternyata Hobi Melamun Nggak Selamanya Merugikan
Editor Video & Grafis: Arief Rahman
Penulis : Sunbhio-Pratama
Sumber : diolah dari berbagai sumber