Agar Lebih Dipercaya Publik, Elon Musk Berencana Hapus Tweetan Akun Palsu
Vod | 3 Mei 2022, 17:12 WIBAMERIKA SERIKAT, KOMPAS.TV - Setelah resmi jadi pemilik Twitter, Elon Musk kini mencari sejumlah cara untuk menaikkan pendapatan Twitter, termasuk rencana “embed” Twitter berbayar.
Musk juga berencana menghilangkan segala gangguan dalam percakapan Twitter, termasuk pesan dan “tweetan” dari akun palsu.
Elon Musk menyampaikan rencana sejumlah perubahan pada media sosial tersebut.
Salah satunya, Musk berencana mengenakan biaya ketika situs pihak ketiga ingin menyematkan atau “embed tweet” dari individu atau organisasi yang terverifikasi.
Mengutip Engadget, Musk sempat berdebat tentang gagasan membebankan biaya penyematan.
Debat berlangsung saat Musk merayu para bank membantu biaya pembelian Twitter senilai 44 miliar dolar.
Musk mendapatkan pinjaman 13 miliar dollar yang dijamin twitter serta 12,5 miliar dollar dari saham Tesla.
Inovasi lain yang dicoba Elon Musk adalah membuat twitter inklusif di masyarakat.
Meski nantinya, Twitter tidak lagi terdaftar sebagai perusahaan publik.
Musk menjamin Twitter di tangannya bakal lebih menyenangkan dan bebas dari pesan akun palsu atau robot.
Sejumlah rencana masih digodok Elon Musk dan timnya.
Musk menjamin bahwa Twitter akan menjadi media pembicaraan publik yang bisa dipercaya.
Penulis : kharismaningtyas
Sumber : Kompas TV