2 Pekan Jelang Lebaran, Jasa Tukar Uang Baru Bertebaran dengan Imbalan Jasa Penukaran 10 Persen
Vod | 18 April 2022, 16:35 WIBMADIUN, KOMPAS.TV - Dua pekan menjelang Idul Fitri, jasa penukaran uang baru di Kota Madiun, Jawa Timur, mulai menjamur.
Uang baru pecahan Rp2 ribu hingga Rp20 ribu, ditawarkan dengan imbalan jasa penukaran sepuluh persen.
Meski Hari Raya Idhul Fitri masih dua pekan lagi, namun penyedia jasa penukaran uang baru mulai menjamur di Kota Madiun, Jawa Timur.
Mereka menggelar lapak dan menawarkan uang baru kepada warga terutama pengendara, sehingga tidak repot mengantre ke tempat penukaran uang resmi seperti di bank.
Seperti terlihat di Jalan Panglima Sudirman, Kota Madiun.
Sejak sepekan terakhir, para penyedia jasa penukaran uang sudah menggelar lapak mereka.
Baca Juga: Kas Keliling Bank Indonesia Kalsel Kembali Beroperasi, Daftar Online Sebelum Tukar Uang
Adapun pecahan uang kertas baru yang mereka tawarkan yakni pecahan Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu hingga Rp20 ribu.
Diana, salah satu penyedia uang baru mengatakan setiap 100 ribu uang baru, dirinya menarik jasa tukar sejumlah Rp10 ribu atau 10 persen dari nominal yang ditukar.
Namun saat ini peminatnya masih tergolong sepi, lantaran masih belum banyak warga yang mudik ke kampung halaman.
Biasanya, warga akan mulai banyak yang menukar uang baru satu minggu hingga satu hari menjelang Hari Raya Idhul Fitri.
Setiap momen jelang Lebaran, biasanya para pemilik jasa tukar uang ini dapat mengantongi keuntungan hingga Rp2 juta rupiah.
Penulis : Aisha-Amalia-Putri
Sumber : Kompas TV