> >

Menghapus Stempel Manja Anak Tunggal

Sinau | 28 Februari 2022, 20:42 WIB

KOMPAS.TV-Anak tunggal lekat dengan stereotip manja.  Menyadur dari Healthline, mereka yang mengatakan anak tunggal manja, meyakini bahwa anak tunggal selalu mendapat apapun yang diinginkan dari orang tua.

Apakah benar begitu? Simak rangkuman berikut ini, menyadur dari Healthline:

Berprestasi

Umumnya anak tunggal berprestasi di bidang akademik, jika bukan akademik yang mencolok, ia akan bersinar di bidang lainnya. Hal ini terjadi karena pengajaran dan perhatian orang tua fokus tanpa terbagi. 

Tertib

Banyak orang tua yang berhasil mendidik anak semata wayangnya jadi pribadi yang lebih teroganisir.

Mandiri

Ketika tumbuh dewasa ia tak akan kebingungan saat melakukan semuanya sendirian. Lantaran sejak kecil tidak punya saudara, maka merawat orang tua dirawat dengan baik oleh mereka.

Supel

Anak tunggal sering merasa kesepian, maka mereka banyak bergaul dengan temannya, ketika di rumah orang tua jadi ‘’sahabatnya’’.

100% penuh asuhan orang tua

Anak tunggal tumbuh menjadi karakter sesuai didikan orang tua, jika salah asuh akan jadi boomerang untuk orang tua.

Baca Juga: Hari Ini, Ganjar Pranowo Cukur Gundul Demi Anak-anak Pejuang Kanker

Editor video & grafis: Arief Rahman 

Penulis : Sunbhio-Pratama

Sumber : diolah dari berbagai sumber


TERBARU