BPBD Kabupaten Pandeglang Catat 1.214 Unit Rumah Warga Alami Kerusakan Akibat Gempa
Vod | 16 Januari 2022, 08:13 WIBLEBAK, KOMPAS.TV - Bangunan yang berada di sejumlah wilayah yang terdampak gempa Banten dengan kekuatan magnitudo 6,6 mengalami kerusakan cukup berat.
Beginilah kondisi dampak gempa di Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten.
Rumah warga rusak akibat gempa yang berpusat di Sumur, Banten.
Setidaknya ada 26 rumah di Desa Citepuseun mengalami kerusakan akibat gempa.
Gempa juga mengakibatkan rusaknya Madrasah Aliyah Negeri 3 Lebak, yang berada di Gunung Kencana.
Atap sejumlah kelas dan ruangan roboh setelah diguncang gempa.
Selain sekolah, gempa juga merusak fasilitas umum lainnya.
Baca Juga: Kepala BNPB Tinjau Langsung Kondisi Rumah Terdampak Gempa M 6,6 di Banten
Saat gempa terjadi, ada sejumlah siswa yang sedang melakukan kegiatan dan dilaporkan selamat dari reruntuhan bangunan.
Seorang pemilik rumah di kawasan Malingping Lebak, tertimpa genteng dan sempat dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan.
Saat ini korban beserta keluarga mengungsi di rumah kerabat, lantaran khawatir rumahnya kembali runtuh akibat gempa.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Banten mencatat sebanyak 1.214 unit rumah warga rusak berat, rusak sedang, maupun rusak ringan dan tersebar di 28 kecamatan yang ada di Kabupaten Pandeglang.
Selain bangunan rumah, fasilitas umum lainnya seperti gedung sekolah, sarana ibadah, toko, gedung kesehatan, hingga kantor desa dipastikan mengalami kerusakan akibat gempa.
Baca Juga: Ini Fakta-Fakta Menarik Gunung Semeru
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV