Berapa Jarak Menonton TV yang Aman untuk Menjaga Kesehatan Mata?
Sinau | 15 Januari 2022, 19:30 WIBKOMPAS.TV – Akhir pekan biasanya dihabiskan dengan berbagai kegiatan untuk melepas penat, salah satunya menonton televisi. Terlebih jika ukuran layar TV cukup besar dengan kualitas gambar yang baik.
Namun, menonton TV ternyata perlu memperhatikan jarak pandang yang aman, agar tidak membahayakan kesehatan mata.
Melansir Verywell Health, para ahli perawatan mata merekomendasikan untuk duduk sekitar 2,4 hingga 3 meter dari layar TV. Sementara menurut buku Kontroversi 101 Mitos Kesehatan yang ditulis dr. Florentina R. Wahjuni, jarak pandang yang aman yakni 5 kali panjang diagonal layar televisi.
Misalnya, jika memiliki televisi ukuran 32 inci, maka jarak menonton yang optimal adalah 160 inci atau sekitar 4 meter.
Selain jarak menonton televisi, posisi televisi yang proporsional dan nyaman dengan tempat duduk juga penting untuk dipertimbangkan.
Baca Juga: Sering Gunakan Gadget? Ini 5 Langkah Sederhana Hindari Mata Jadi Rusak
Hal ini bisa dilakukan dengan meletakkan televisi di meja atau menempel di dinding dengan posisi setinggi mata atau sedikit lebih rendah. Penempatan ini bisa mencegah kelelahan otot mata karena, mata tidak harus melihat ke atas secara terus-menerus.
Lalu, mengapa penting untuk menjaga jarak ideal saat menonton TV?
Jarak pandang yang terlalu dekat saat menonton televisi bisa memicu sejumlah masalah seperti mata kering, mata lelah, hingga penyempitan pembuluh darah mata yang dapat terkait dengan penyakit stroke mata pada orang dewasa.
Beberapa gangguan akibat menonton TV terlalu dekat umumnya ditandai dengan gejala seperti sakit kepala, penglihatan kabur, sakit mata, mata merah, mata berkedut,hingga rasa tidak nyaman di sekitar mata.
Jika sudah mengalami tanda-tanda tersebut saat menonton televisi, American Optometric Association merekomendasikan untuk melakukan aturan 20-20-20, yaitu istirahat selama 20 detik setiap 20 menit untuk melihat objek yang berjarak minimal 20 kaki atau sekitar 6 meter jauhnya.
(*)
Grafis: Agus Eko
Penulis : Gempita-Surya
Sumber : diolah dari berbagai sumber