Soal Ganja, Prof. Komar: Beri Ruang Untuk Diteliti, Pasti Ada Manfaatnya - ROSI
Rosi | 8 Februari 2020, 16:40 WIBMenurut Prof. Komaruddin Hidayat, penulis pengantar Buku Hikayat Pohon Ganja, penelitian terhadap tanaman ganja perlu diberi ruang untuk memberikan informasi yang lebih lanjut kepada masyarakat.
Karena ganja adalah sesuatu hal yang nyata dan dapat diamati, Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah ini percaya bahwa harus dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui manfaat dari tanaman ganja tersebut.
Prof. Komar meyakini bahwa setiap makhluk hidup yang diciptakan Tuhan pasti memiliki manfaatnya. Begitu pula dengan ganja.
Lalu, mengapa pembahasan tentang ganja masih begitu tabu dan hati-hati di dalam kehidupan masyarakat Indonesia?
Selengkapnya, hanya di dialog Rosianna Silalahi bersama Rafli Kande (Politisi PKS), Pandji Pragiwaksono (Komika), Dhira Narayana (Ketua Lingkar Ganja Nusantara), Arman Depari (Deputi Bid. Pemberantasan BNN), Jefri Tambayong (Ketua FOKAN - Forum Organisasi Kemasyarakatan Anti Narkoba), Dr. Ryu Hasan (Pakar Neuroscience), Prof. Komarudin Hidayat (Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah), Muhammad Amru (Bupati Gayo Luwes), Erasmus Napitupulu (Direktur Program ICJR), dan dr.Widya Murni (Dokter Integrative & Fuctional Medicine) dalam talkshow ROSI episode Ganja: Mitos dan Fakta. Tayang 6 Februari 2019, pukul 20.00 WIB di Kompas TV Independen Tepercaya.
Tayangan ini bukan untuk mendorong anak dan remaja memakai ganja, tetapi membuka ruang diskusi dari berbagai aspek termasuk mitos dan fakta tentang ganja.
Jangan lewatkan dialog seru lainnya di program ROSI setiap hari Kamis pukul 20.00 WIB hanya di @kompastv. Independen Tepercaya.
Dan follow akun Instagram talkshow ROSI @rosi_kompastv
juga Twitter di @Rosi_KompasTV.
Ingin menonton ROSI langsung di Studio 1 Menara Kompas? Kirimkan email ke humas@kompas.tv atau DM ke akun instagram ROSI (@rosi_kompastv) dengan format daftar(spasi)tanggal live(spasi)nama(spasi)no telepon.
#TalkshowRosi #RosiKompasTV #ROSI #MitosDanFaktaGanja
Penulis : Yudho-Priambodo
Sumber : Kompas TV