> >

Tak Hadiri Rapat, Keluarga Gamma: Kami Sudah Siap Datang dan Bawa Rekaman, tapi | ROSI

Rosi | 14 Desember 2024, 18:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gamma adalah siswa SMKN 4 Semarang yang menjadi korban penembakan polisi. Kakek Gamma, yakni Subambang menuturkan awalnya dari komisi III sudah mengundang keluarga lewat telepon untuk bisa hadir. 

Kemudian, keluarga diberi tahu bahwa tidak usah datang ke sana tetapi ikut lewat zoom meeting. Saat rapat berlangsung, link tersebut tidak bisa diakses oleh keluarga. Subambang lalu menanyakan hal tersebut kepada sekretariat Komisi III perihal itu. 

“Katanya, di sini disampaikan bahwa mohon maaf kami juga hanya sebagai pelaksana, tidak bisa berkata apa apa, kami mohon maaf. Ini dari staf Komisi III yang wa ke saya. Kami sangat kecewa sebetulnya, karena kami juga sudah siapkan rekaman yang tadi itu,” katanya sambil membacakan chat yang diterimanya dari whatsapp. 

Pihak keluarga Gamma batal hadir dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR RI Senin 3 Desember 2024. Rapat ini untuk membahas kasus penembakan dan tindak lanjut penanganan kasus tersebut. Rapat hanya dihadiri oleh perwakilan Polda Jawa Tengah dan Polrestabes Semarang.

Subambang mengaku diajak oleh pihak Polrestabes Semarang saat pra rekonstruksi berlangsung. Namun, ia melihat ada kejanggalan dalam pra rekonstruksi itu. 

“Tetapi dalam hati saya, kok begini, tidak sesuai dengan fakta yang kami dapatkan. Karena saya yakin bahwa tawuran tidak ada dan pada waktu sidang pun tidak terbukti ada tawuran,” katanya. 

Ayah Gamma, yakni Andi Prabowo meyakini anaknya bukanlah anggota gangster dan tidak terlibat tawuran seperti yang diungkapkan polisi. 

“Saya ndak percaya. Itu fitnahan yang sangat kejam bagi saya. Rasanya ndak terima,” ungkap Andi. 

 

Saksikan di kanal youtube KompasTV. 

Penulis : Elisabeth-Widya-Suharini

Sumber : Kompas TV


TERBARU