Serba-serbi Fenomena Langka Gerhana Matahari Hibrida Pagi Hari Ini, Cek Cara Lihat yang Aman!
Sains | 20 April 2023, 07:51 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia akan menjadi saksi fenomena alam yang jarang terjadi, yaitu Gerhana Matahari Hibrida (GMH), Kamis (20/4/2023) hari ini.
Gerhana Matahari Hibrida adalah jenis gerhana yang tampak sebagai gerhana Matahari total di sebagian wilayah Bumi, sementara di wilayah lainnya tampak sebagai gerhana Matahari cincin.
Fenomena ini disebabkan oleh perubahan jarak antara permukaan Bumi yang melengkung dengan Bulan sebagai objek yang menghalangi Matahari.
Peneliti Ahli Madya di Pusat Riset Antariksa BRIN Johan Muhammad, GMH sangat spesial dan jarang terjadi.
Baca Juga: Cara dan Niat Salat Kusuf hingga Jam Berapa Gerhana Matahari Hibrida Terjadi di Indonesia?
Wilayah Indonesia bagian timur akan mengalami gerhana Matahari total, sementara wilayah lainnya akan mengalami gerhana Matahari parsial.
Gerhana Matahari ini juga akan teramati sebagai gerhana Matahari cincin di wilayah selatan Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.
"Di wilayah Indonesia, gerhana Matahari pada 20 April 2023 akan teramati sebagai gerhana Matahari total dan gerhana Matahari sebagian," terang Johan dikutip dari situs BRIN, Kamis.
Waktu Gerhana Matahari Hibrida Terjadi di Indonesia
Pihak BRIN memprakirakan gerhana Matahari sebagian bisa diamati dari Lampung dan dapat diamati di Jakarta yaitu mulai gerhana sebagian pada pukul 09.31 WIB, puncak gerhana sebagian pada pukul 10.44 WIB, dan akhir gerhana sebagian adalah pada pukul 12.02 WIB.
Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada
Sumber : BRIN