Ramadan Segera Berakhir, Jangan Lewatkan Amalan Berikut Ini
Beranda islami | 25 Maret 2025, 08:08 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV - Ramadan, bulan penuh rahmat, ampunan, dan keberkahan, perlahan mulai mendekati akhir.
Namun, justru di fase penutup inilah, semangat seorang muslim diuji untuk terus beribadah meneladani semangat Rasulullah shallalahu alaihi wassalam seperti disabdakannya:
“Dari Aisyah RA, Rasulullah sangat bersungguh-sungguh (beribadah) pada sepuluh hari terakhir (bulan ramadhan), melebihi kesungguhan beribadah di selain (malam) tersebut.” (HR. Muslim)
Dikutip dari laman resmi Kemenag, hadis tersebut menggambarkan betapa Rasulullah tidak menyia-nyiakan momentum akhir Ramadan.
Beliau meningkatkan intensitas ibadah dan mengajak seluruh anggota keluarga untuk turut serta. Ini menjadi isyarat bagi umat Islam agar tidak lengah, karena keutamaan malam-malam terakhir Ramadan begitu besar, bahkan lebih istimewa dari hari-hari sebelumnya.
Setidaknya, semangat beliau ini dipengaruhi oleh beberapa hal penting:
- Pertama, sepuluh malam terakhir adalah penghujung bulan Ramadan, di mana setiap amalan akan dinilai dari bagaimana ia diakhiri.
- Kedua, malam-malam ini amat dicintai Rasulullah karena mengandung nilai spiritual yang tinggi.
- Ketiga, hadirnya Lailatul Qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, menjadi magnet utama untuk memperkuat ibadah.
- Keempat, Rasulullah ingin memberikan contoh agar umatnya tidak larut dalam persiapan Idulfitri dan lupa bahwa keutamaan Ramadan justru berada di fase akhirnya.
Baca Juga: Begini Suasana Perhelatan Festival Ramadan Under the Dome di Spike Air Dome, Pantai Indah Kapuk II
Ada beberapa bentuk ibadah utama yang bisa dilakukan untuk menghidupkan sepuluh malam terakhir Ramadan:
1. Salat Malam yang Lebih Lama dan Khusyuk
Menghidupkan malam dengan shalat, zikir, dan doa menjadi salah satu bentuk penghambaan paling mendalam di fase akhir Ramadan.
Penulis : Kiki Luqman Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV, Kemenag