Amalan-Amalan di 10 Hari Pertama Bulan Zulhijah, Apa Saja Ibadah yang Dianjurkan?
Beranda islami | 7 Juni 2024, 20:05 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Umat Islam telah memasuki bulan Dzulhijjah atau Zulhijah, bulan terakhir dalam kalender Kamariah yang termasuk salah satu dari empat bulan mulia (al-asyhur al-hurum).
Dalam bulan ini, ada amalan-amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam di 10 hari pertama Zulhijah.
Berikut amalan-amalan di bulan Zulhijah yang dipaparkan Ustaz Shofi Mustajibullah dari Pesantren Kampus Ainul Yaqin, Malang, Jawa Timur, dilansir dari NU Online.
Amalan-Amalan 10 Hari Pertama Dzulhijjah
1. Berpuasa di Sepuluh Hari Pertama
Imam Ibnu Hajar al-Asqalani menjelaskan dalam kitab Fathul Bari bahwa sepuluh hari pertama bulan Zulhijah merupakan waktu yang sangat istimewa untuk berpuasa. Hal ini berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Ibnu Abbas.
Rasulullah saw bersabda, "Tidak ada amal ibadah yang lebih utama selain yang dikerjakan pada sepuluh hari ini." Ketika ditanya apakah lebih utama dari jihad di jalan Allah, Rasulullah menjawab, "Sekalipun dari jihad, kecuali seseorang yang keluar untuk berjihad dengan diri dan hartanya, lalu tidak ada sedikit pun yang pulang dari padanya."
2. Puasa Tarwiyah
Pada tanggal 8 Zulhijah, umat Islam dianjurkan untuk berpuasa yang dikenal dengan puasa Tarwiyah. Imam al-Qarafi dalam kitab Adz-Dzakhirah menyatakan bahwa puasa pada tanggal tersebut setara dengan puasa selama setahun, bulan Haram, Syakban, dan sepuluh hari Zulhijah.
3. Puasa Arafah
Puasa pada tanggal 9 Zulhijah, atau dikenal dengan puasa Arafah, juga sangat dianjurkan. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah saw bersabda bahwa puasa di hari tersebut dapat melebur dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.
Baca Juga: Jadwal Puasa Zulhijah 2024: Arafah, Tarwiyah dan Ayyamul Bidh Beserta Niatnya
4. Menghidupkan Malam Sepuluh Hari Pertama
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV