Tata Cara Mandi Wajib Bagi Laki-laki dan Perempuan, Baik Junub atau Setelah Haid untuk Ramadan 2023
Agama | 19 Maret 2023, 11:32 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Menyucikan diri sebelum bulan puasa Ramadan wajib dilakukan bagi umat muslim, baik setelah berjunub atau perempuan setelah masa haid (menstruasi).
Diketahui, pemerintah akan melaksanakan sidang isbat penentuan 1 Ramadan 1444 hijriah atau 2023 pada Rabu (22/3/2023) pekan depan.
Artinya, kurang dari 5 hari lagi, masyarakat Indonesia akan melaksanakan puasa Ramadan yang hukumnya wajib.
Oleh karena itu, alangkah baiknya jika memulai puasa dalam keadaan suci hari hadas besar.
Niat dan Tata Cara Mandi Junub
Seseorang disebut berjunub apabila mengalami salah satu dari dua hal berikut ini.
Baca Juga: Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid saat Puasa Ramadan Dilengkapi dengan Bacaan Niat
Pertama, keluarnya mani dari alat kelamin laki-laki atau perempuan, baik karena mimpi basah, mempermainkannya, ataupun gairah yang ditimbulkan penglihatan atau pikiran.
Kedua, jimak atau berhubungan seksual, meskipun tidak mengeluarkan mani.
Mandi wajib ini penting karena orang yang dalam keadaan junub dilarang melaksanakan salat, berdiam diri atau duduk di masjid, dan ibadah lainnya.
Niat Mandi Junub
Berikut ini niat mandi junub untuk laki-laki dan perempuan.
Niat mandi junub untuk laki-laki
"Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala."
Artinya:
"Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardhu karena Allah Ta'aala."
Niat mandi junub untuk perempuan
Penulis : Dian Nita Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV