3 Macam Mimpi dalam Islam dan Larangan Menceritakannya
Beranda islami | 2 Maret 2022, 09:37 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam hadis yang diriwayatkan Imam Muslim diriwayatkan tentang mimpi-mimpi yang dialami oleh manusia. Ada 3 jenis mimpi dalam Islam.
Tapi, salah satu mimpi tersebut berdasarkan Sabda Nabi Muhammad dilarang menceritakannya kepada orang lain. Apa saja alasan mimpi dilarang diceritakan?
Satu jenis mimpi ini ternyata datangnya dari setan dan isinya hal-hal yang buruk atau kejadian terkait masa depan maupun masa lalu.
Sebuah mimpi yang baiknya kita hindari dan kata Nabi Muhammad, jenis mimpi dari setan ini jangan dijadikan patokan atau panduan untuk melakukan apa pun.
Sebab mimpi ini datangnya dari setan, bisa jadi hal tersebut merupakan bisikan untuk berbuat buruk.
Bisa juga mimpi tersebut bagus-bagus dan menyenangkan, tapi biasanya hanyalah tipu muslihat setan untuk menjerumuskan manusia untuk kelak bersama setan di neraka Jahanam.
Sabda Nabi Muhammad SAW: Mimpi itu ada tiga. Mimpi baik yang merupakan kabar gembira dari Allah, mimpi karena bawaan pikiran seseorang (ketika terjaga), dan mimpi menyedihkan yang datang dari setan. Jika kalian mimpi sesuatu yang tak kalian senangi, maka jangan kalian ceritakan pada siapa pun, berdirilah dan salatlah!. (HR Muslim).
Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Orang yang Menolak Jadi Kaya, Ini Kisahnya
3 Jenis Mimpi dalam Islam
Mimpi Kabar Gembira dari Allah
Mimpi ini isinya adalah kebaikan dan sebuah petunjuk bagi seorang muslim. Kata para ulama, usai mimpi ini biasanya ada sesuatu yang tergerak dalam hati kita. Sesuatu yang mungkin bisa si pemimpi tersebut yang merasakannya dan berisikan hal-hal baik
Mimpi karena Pikiran
Mimpi jenis ini bisa jadi karena aktivitas kita seharian yang masih terbawa oleh mimpi. Ini yang paling sering dan kerap dinamai mimpi sebagai ‘bunga tidur’.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV