> >

Bacalah Zikir Usai Salat Asar Hingga Matahari Terbenam, Hidupmu Bakal Lebih Tenteram

Beranda islami | 24 September 2021, 16:18 WIB
ilustrasi zikir yang bisa dilakukan di mana saja (Sumber: jcomp/freepik)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Memperbanyak zikir dalam waktu Asar hingga matahari terbenam adalah sunnah muakkad (dikukuhkan). Artinya, sunnah yang sangat dianjurkan hingga mendekati wajib bagi seorang muslim.

Begitu besarnya manfaat zikir sore setelah waktu Asar ini hingga Allah SWT berfirman dalam surat Thaha ayat 130 yang berbunyi:

FASABBIH BIHAMDI RABBIKA QOBLA TULU’ISSYAMSI WA QABLA QURUUBIHA

Artinya: "Dan bertasbihlah dengan memuji Rabb-Mu sebelum matahari terbit dan sebelum terbenamnya matahari."

Tentu saja, dengan kondisi hidup di tengah kota maupun hiruk pikuk pekerjaan lainnya kita mungkin akan kesulitan untuk zikir dengan duduk dalam tempat yang sepi, maupun di musholla/masjid.

Namun, jangan khawatir. Anda juga bisa menggunakan lafal zikir bisa yang paling disukai oleh Allah SWT sebagai zikir sore ini. Zikir yang sangat mudah dan sederhana, bisa dilafazkan di hati.

Zikir ini dinukil dari kitab Al-Adzkar Nawawi karya Imam Nawawi. Zikir sederhana ini bisa kamu baca dalam hati. Zikir usai Asar hingga matahari tenggelam tersebut adalah:

SUBHANALLAH WA BIHAMDIHI SUBHANALLAHIL ADZIM

Artinya: Maha Suci Allah dengan segala puji kepada-Nya

Zikir di atas merupakan salah satu zikir yang paling disukai Allah.  Suatu hari Rasulullah bersabda kepada Abu Dzar:

“Maukah aku ceritakan kepadamu tentang kalam (zikir) yang paling disukai Allah? Sesungguhnya zikir yang paling disukai Allah adalah Subhanallah wa bihamdihi (Maha Suci Allah dengan segala puji kepada-Nya).” (HR. Muslim)

Ya, zikir itu begitu sederhana. Kita bisa melafalkannya ‘Subhanallah wa bihamdihi’ setiap hari."

Untuk itulah, sebagai muslim sudah sepantasnya kita membaca zikir ini, meskipun dalam hati, agar hidup kita lebih tenang dan tenteram. Amin. Wallahu a'lam. 

Baca Juga: Zikir yang Ringan Diucapkan dan Berpahala Besar, Bisa Dilakukan di Kantor atau Saat Perjalanan

 

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU