Hukum Membaca Basmallah Ketika Wudhu di Kamar Mandi
Beranda islami | 29 Desember 2020, 18:05 WIBHanya dengan melakukan ibadah mengingat Allah senantiasa akan membuat hati seseorang manusia menjadi tenteram. Dalam sebuah hadist qudsi Abu Hurairah meriwayatkan,
"Aku berada dalam prasangka hambaku, dan Aku selalu bersamanya jika ia mengingatKu. Jika ia mengingatKu dalam dirinya, Aku mengingatnya dalam diriKu, dan jika ia mengingatKu dalam perkumpulan, Aku mengingatnya dalam perkumpulan yang lebih baik daripada mereka, jika ia mendekatkan diri kepadaKu sejengkal, Aku mendekatkan diri kepadanya sehasta, dan jika ia mendekatkan diri kepadaKu sehasta, Aku mendekatkan diri kepadanya sedepa, jika ia mendatangiKu dalam keadaan berjalan, Aku mendatanginya dalam keadaan berlari." (HR Bukhari dan Muslim)
Demikian Allah memberikan kepada kita gambaran bahwa dengan berdzikir atau mengingatNya adalah sebuah kebutuhan manusia bukan hanya kewajiban semata.
Karena dzikir merupakan hisnul mukmin atau benteng seorang mukmin dari kekuatan di luar dirinya.
Lantas bagaimana halnya jika mengingatNya di tempat-tempat yang tidak semestinya diucapkan namaNya? Seperti membaca Bismillah ketika sedang berada di kamar mandi?
Padahal kita tidak boleh menyebut nama Allah di kamar mandi karena tempat itu tidak layak dan tak terjaga kebersihannya dari najis.
Syaikh Muhammad bin Sholeh Al Utsaimin rahimahullah mengatakan, Apabila seseorang berada di kamar mandi, maka ia cukup membaca Bismillah dalam hati dan tidak perlu diucapkan dengan lisan.
Alasan lain adalah karena hadist yang menerangkan wajibnya baca Bismillah sebelum berwudhu juga tidak kuat.
Sehingga sebagian ulama tidak mewajibkan membaca Basmallah sebelum wudhu, maka tidak jadi masalah bila ditinggalkan.
Adapaun jumhur ulama yang mewajibkan membaca Bismillah sebelum berwudhu, maka membaca Bismillah di kamar mandi adalah dzikir yang di kecualikan sebab dianggap makruh, karena kamar mandi adalah tempat yang biasa digunakan untuk buang hajat.
Penulis : Agung-Pribadi
Sumber : Kompas TV