Bus Wisata Sepi Penumpang Disulap Jadi Kedai Kopi
Berita daerah | 14 Juli 2020, 15:07 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Coffee on the bus, adalah salah satu cara baru menikmati kopi, yang saat ini tengah populer di kalangan warga maupun wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta. Sembari menyeruput kopi, mereka diajak berkeliling kota menggunakan bus wisata yang disulap menjadi kedai kopi.
Untuk menikmati paket wisata Coffee on the bus ini, per-orang dikenakan biaya Rp 50.000 untuk selembar tiket. Dengan harga itu, setiap orang akan mendapat segelas kopi, ditambah aneka camilan sebagai teman menikmati suasana Kota Yogyakarta selama satu setengah jam di atas bus.
Nah, jika segelas kopi masih dirasa kurang selama berada di dalam bus, jangan khawatir karena pengelola coffee on the bus ternyata juga memberikan sajian gratis untuk segelas teh tarik, disamping aneka minuman lainnya yang bisa dibeli langsung di atas bus.
Meski saat ini terbilang sukses, namun ide membuat paket wisata coffee on the bus ini berawal dari badai ekonomi akibat pandemi Covid-19. Menurut pengelola coffee on the bus, bus yang disulap menjadi kedai kopi ini sejatinya adalah bus wisata yang sepi penumpang akibat kebijakan pembatasan bepergian.
Sebagai antisipasi penyebaran Covid-19, pengelola coffee on the bus mengharuskan mereka yang hendak naik bus melewati pemeriksaan suhu tubuh dan membersihkan tangan terlebih dulu.
Coffee on the bus ini setiap harinya bisa dinikmati dalam 3 hingga 4 trip perjalanan yang dimulai pukul 10.00 WIB dan berakhir pukul 19.00 WIB. Selain rute berkeliling dalam Kota Yogyakarta yang dimulai dari kawasan Kota Baru, bus juga melayani perjalan ke tempat lainnya sesuai permintaan penumpang. Namun untuk perjalanan khusus yang satu ini, pengelola mengharuskan seluruh penumpangnya berasal dari rombongan yang sama.
#CoffeeOnTheBus #Yogyakarta #Covid-19
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV