> >

Pedagang Positif Korona, Protokol Kesehatan Masih Lemah

Berita daerah | 13 Juli 2020, 19:45 WIB

BENGKULU, KOMPAS.TV - Meskipun salah seorang pedagang yang berjualan di Pasar Minggu dilaporkan positif korona, namun masih saja terlihat sejumlah pedagang maupun pengunjung pasar tidak menggunakan masker dan menjaga jarak fisik sesuai anjuran pemerintah.

Imbauan Tim Gugus kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan khususnya di pasar, seolah diabaikan.

Salah seorang pedagang di Pasar Minggu Bengkulu beralasan, penggunaan masker malah membuat sulit bernafas dan menghambat aktivitas berjualannya.

Sementara itu, Pemerintah Kota Bengkulu mengakui belum akan menutup aktivitas di Pasar Minggu Bengkulu, pasca salah seorang pedagang positif korona.

Pemerintah bersama Tim Gugus Tugas meyakini, penyebaran COVID-19 dapat ditekan dengan cara tracing kasus pedagang yang positif tersebut secara agresif oleh tim di lapangan.

Sebelumnya, Gugus Tugas COVID-19 Bengkulu melaporkan salah seorang pedagang di Pasar Minggu Bengkulu positif korona dengan nomor kasus 157.

Pasien itu adalah laki-laki 66 tahun, warga Kota Bengkulu mengalami gejala klinis korona dan saat ini menjalani isolasi mandiri dengan pantauan tim medis.

Total ada 163 kasus konfirmasi positif korona di Bengkulu, 103 diantaranya dilaporkan sembuh, sementara 16 orang meninggal dunia.

#COCID-19 #ClusterPasar #VirusCorona

Penulis : KompasTV-Bengkulu

Sumber : Kompas TV


TERBARU