Khofifah Klaim Angka Kesembuhan Pasien Corona di Jawa Timur Tertinggi
Berita daerah | 12 Juli 2020, 11:56 WIBSURABAYA, KOMPAS.TV - Juru Bicara Nasional penanganan covid-19, Ahmad Yurianto mengatakan, hingga per 11 Juli 2020, total kasus penambahan harian mencapai 1.671 kasus.
Penyumbang tertinggi harian kini berada di Jawa Timur lagi setelah dua hari yang lalu kasus penambahan harian terbanyak berada di Jawa Barat dan Jakarta.
Kasus baru covid-19 harian Jawa Timur pada Sabtu kemarin ada 409 kasus disusul DKI Jakarta ada 378 kasus dan Sulawesi Selatan ada 176 kasus.
Baca Juga: Update Corona 11 Juli: 74.018 Positif, 34.719 Sembuh, 3.535 Meninggal
Pemerintah Jawa Timur terus gencar melakukan rangkaian rapid tes dan tes swab untuk melacak penyebaran virus corona.
Lebih dari 200 perawat di Jawa Timur, terinfeksi covid-19. Jumlah perawat yang meninggal akibat covid-19 pun bertambah.
Satu lagi perawat di Puskesmas Baureno, Bojonegoro, Jawa Timur, meninggal akibat covid-19.
Hal ini menambah daftar perawat di Jawa Timur yang meninggal karena terpapar covid-19, menjadi 12 orang.
Sementara itu 259 perawat, terpapar covid-19. Tersebar di 18 kabupaten dan kota di Jawa Timur.
Baca Juga: Usai Sudah Tenggat Waktu Target dari Jokowi, Jawa Timur Berhasil Tekan Angka Penyebaran Corona!
Penyebab terbesar adalah karena membludaknya jumlah pasien covid-19 di rumah sakit dan puskesmas.
Sementara, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengeklaim tingkat kesembuhan pasien covid-19 di Jawa Timur, paling tinggi dibanding wilayah lain.
Disampaikan Khofifah di Pusat Penerbangan TNI AL, Sidoarjo, Jawa Timur, dalam kurun waktu 14 hari pasien yang sembuh mencapai 2.150 orang.
Meski demikian, tim gugus tugas covid-19 provinsi Jawa Timur, tetap akan melakukan uji corona, serta pelacakan, untuk mencegah penyebaran virus corona.
Baca Juga: Kasus Corona Disebut Datang Seperti Air Bah oleh IDI Jawa Timur
Penulis : Dea-Davina
Sumber : Kompas TV