Perajin Batik Tulis Lasem Terancam Gulung Tikar
Berita daerah | 8 Juli 2020, 11:17 WIBREMBANG, KOMPAS.TV - Selama pandemi Covid-19, membuat sejumlah perajin batik tulis di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, terancam gulung tikar. Omzet pemasukan mereka turun hampir 50 persen.
Salah satu perajin batik tulis di Desa Sendangsari, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah mengaku, sejak pandemi Covid-19, omzet penjualan batik tulis mengalami penurun drastis. jika sebelum pandemi Covid-19, omzet yang didapat 5 juta rupiah setiap bulannya, namun sejak pandemi Covid-19, omzet yang didapat hanya 2 juta rupiah setiap bulan. Akibatnya, separuh karyawan terpaksa dirumahkan. Dikhawatirkan, jika pandemi Covid-19 terus beralngsung, maka usaha batik tulis bisa gulung tikar.
Saat ini jumlah karyawan yang masih mengerjakan batik hanya 30 orang dari total jumlah karyawan 60 orang. Dan karyawan yang bekerja harus menjalani sistem shift, yakni sehari ada dua shift kerja. Upaya ini terpaksa dilakukan, agar usaha batik tetap bisa berjalan di tengah pandemi Covid-19.
#BatikTulis #Rembang #PandemiCovid-19
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV