Swab Tes Negatif keluarga bongkar Makam
Berita daerah | 12 Juni 2020, 16:50 WIBSUKABUMI, KOMPAS.TV - sebuah makam milik warga Kabupaten Sukabumi, yang sebelumnya pada tanggal 19 mei lalu divonis meninggal karena berstatus PDP corona dari hasil Rapid test, kembali dibongkar oleh pihak keluarga. pemakaman yang berada di kampung babakan desa pamuruyan tersebut adalah makam bernama eha julaeha, 56 tahun, warga kampung Sukamaju, desa warna jati, kecamatan cibadak, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. sebuah makam milik warga kabupaten sukabumi, yang sebelumnya pada tanggal 19 mei lalu divonis meninggal karena berstatus pdp corona dari hasil rapid test, kembali dibongkar oleh pihak keluarga. pemakaman yang berada di kampung babakan desa pamuruyan tersebut adalah makam bernama eha julaeha, 56 tahun, warga kampung sukamaju, desa warna jati, kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Warga bernama eha tersebut,meninggal dunia dirumah sakit dengan status PDP dan komplikasi penyakit. eha dimakamkan oleh pihak rumah sakit berdasarka prokotol kesehatan. namun beberapa minggu setelah di makamkan/ pihak rumah sakit memberikan hasil swab test eha, kepada keluarga. eha dinyatakan negatif corona. pihak keluargapun berinisiatif untuk membongkar kembali makam eha.
pembongkaran makam dilakukan bertujuan untuk menyempurnakan pemakaman sesuai ajaran Islam yang mereka anut.
Penulis : KompasTV-Sukabumi
Sumber : Kompas TV