> >

Kakek Tinggal di Perahu Dapat Bantuan dari Dandim, Berawal dari Kecurian Mesin Hingga Perhiasan

Berita daerah | 10 Mei 2020, 15:38 WIB
Dandim 1207/BS Kolonel Arm Stefie Jantje saat menyerahkan bantuan kepada M. Nasir, warga Pontianak, Kalimantan Barat yang tinggal di sampan belasan tahun (10/5/2020) (Sumber: KOMPAS.TV/ANUGRAH IGNASIA)

PONTIANAK, KOMPAS.TV - M Nasir, seorang kakek berusia 62 tahun warga Pontianak, Kalimantan Barat yang tinggal belasan tahun di atas perahu terharu mendapat bantuan mesin sampan dari Dandim 1207/BS.

M Nasir mendapat bantuan usai dilaporkan mengalami musibah pencurian mesin perahu, aki, hingga perhiasan di perahunya saat ditinggal beristirahat.

Muhammad Nasir, warga kota Pontianak, Kalimantan Barat berusia 62 tahun tinggal nomaden di atas perahu kecil miliknya hampir sebelas tahun.

Baca Juga: Rumah Ditinggal Penghuni Isolasi Diri ke Hotel Malah Dibobol Maling, Emas dan Uang Puluhan Juta Raib

Matanya berkaca-kaca kala mendapat bantuan sebuah mesin perahu beserta sembako dari Dandim 1207/BS Pontianak.

Kesedihannya bukan tanpa alasan, sebab beberapa hari lalu M Nasir mengalami musibah pencurian barang-barang di atas perahunya. 

Mulai dari tiga buah aki, satu buah mesin perahu, senter, hingga perhiasan seberat 20,7 gram peninggalan almarhum istrinya.

“KTP, dompet pada basah, uangnya udah enggak ada. Tapi masih bersyukur saya pada pencuri masih ditinggalkan hak saya,” kata M Nasir kepada KompasTV.

M Nasir yang tinggal selalu berpindah-pindah dengan perahu kecilnya mengalami pencurian saat menumpang beristirahat di darat usai menjual ikan hasil tangkapannya.

Baca Juga: Hilang di Hutan 3 Hari, Kakek 100 Tahun Akhirnya Ditemukan Selamat

Penulis : Idham-Saputra

Sumber : Kompas TV


TERBARU