Satu Keluarga Beserta Pembantu Positif Covid-19, Ternyata Terpapar Sang Ayah yang Sudah Meninggal
Berita daerah | 29 April 2020, 01:21 WIBCILEUNGSI, KOMPAS TV - Satu keluarga terdiri atas ibu dan dua anaknya yang masing-masing berusia 12 dan 9 tahun tinggal di Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dilaporkan positif terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Selain satu keluarga tersebut, pembantu atau Asisten Rumah Tangga (ART) yang bekerja di keluarga tersebut juga dinyatakan positif Covid-19. Mereka diduga terpapar dari sang ayah.
"Untuk satu keluarga ibu dan dua anak serta pembantu ini tertular virus Covid-19 dari ayahnya berinisial S, yang sudah meninggal 3 April 2020 lalu," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah.
Syarifah mengatakan, satu keluarga beserta pembantu yang terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19 asal Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, merupakan kasus baru.
Baca Juga: Viral Ibu dan 2 Anaknya Positif Covid-19, Ternyata Terpapar dari Pakaian Sang Ayah
Sebelumnya juga ada ibu dan dua anak yang dinyatakan positif virus corona atau Covid-19 di kecamatan yang sama. Saat ini telah dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Video ibu dan dua anaknya itu saat dijemput tim medis sempat viral di media sosial. Sang ibu terlihat memeluk kedua anaknya di dalam ambulans.
"Beda lagi, ini kasus baru satu keluarga di Kecamatan Cileungsi juga," ucap Syarifah.
Dia pun membeberkan kronologi satu keluarga tersebut bisa terpapar Covid-19 dari sang ayah berinisial S.
Bermula keluarga yang ada di rumah itu melakukan kontak langsung dengan sang ayah yang memiliki riwayat bekerja di salah satu perusahaan swasta di Kota Depok.
"Mereka dikarenakan kontak langsung dengan kasus positif yang merupakan suaminya ini," ucapnya.
Sebelum meninggal, pria paruh baya ini sempat mengaku memiliki keluhan seperti batuk, sesak nafas dan ditambah lagi ada riwayat diabetes mellitus.
Baca Juga: Kronologi Lengkap Ibu dan 2 Anaknya yang Viral Terpapar Covid-19 dari Pakaian Sang Ayah
Kemudian, pada Kamis (2/4/2020) dia sempat dirawat di rumah sakit swasta Cileungsi dan dinyatakan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP).
"S meninggal dunia sehari kemudian pada Jumat 3 April, dengan keluhan batuk sesak dan dinyatakan sebagai kasus PDP, dengan jenazah diperlakukan sebagai kasus infeksius Covid-19," ucapnya.
Seminggu kemudian, S dinyatakan positif setelah hasil tes swab keluar dari laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jakarta.
"S sempat diambil swab oleh RS tersebut dengan hasil positif Covid-19 dari laboratorium itu pada tanggal 9 April," ujar dia.
Dengan keluarnya hasil positif pada S, Tim Sisca Puskesmas kemudian melakukan tracing dan pengambilan sampel lendir hidung dan tenggorokan terhadap keluarganya termasuk seorang ART pada Senin (13/4/2020).
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV