> >

Tiba dari Malang, Anak 11 Tahun PDP Covid-19 Meninggal di RSUD Slamet Martodirjo

Berita daerah | 21 Maret 2020, 11:47 WIB
Direktur RSUD Pamekasan, Dr. Farid Anwar saat menjelaskan kronologi meninggalnya satu pasien dengan status pasien dalam pengawasan. (Sumber: KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN)

Terlebih sejak diisolasi, pihak rumah sakit menetapkan pasien tersebut sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19. 

Baca Juga: Pulang dari Jakarta, Bayi PDP Corona Alami Gangguan Pernapasan

Langkah tersebut diambil karena pasien tersebut sebelumnya tinggal di Kabupaten Malang bersama neneknya yang sudah ditemukan adanya pasien terjangkit Covid-19.

Namun demikian, kata Farid, untuk menentukan pasien tersebut positif Covid-19 atau tidak, pihaknya telah mengirimkan sampel darah anak tersebut untuk diperiksa di laboratorium Litbangkes di Surabaya. Butuh lima hari untuk mengetahui hasilnya.

“Jadi kami tegaskan sekali lagi, yang bersangkutan ini meninggal dunia masih belum bisa diketahui secara pasti, apa penyebabnya,” ujar Farid.

“Karena kami masih melakukan pemeriksaan swap pada pasien bersangkutan, dan membutuhkan waktu lima hari. Sekarang kami masih membuat laporan.”

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU