> >

Wabah PMK Merebak di Kediri dan Pacitan, Aktivitas Sejumlah Pasar Hewan Ditutup

Jawa timur | 10 Januari 2025, 10:40 WIB

KOMPAS.TV - Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Kediri melakukan pemeriksaan di pasar hewan.

Pemeriksaan ini dilakukan setelah kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) terus meningkat hingga tembus 300 ekor sapi lebih.

Satu per satu sapi milik pedagang diperiksa kondisi kesehatannya oleh dokter hewan.

Hasilnya, petugas menemukan 3 ekor sapi yang terindikasi terkena penyakit mulut dan kuku.

Mengetahui hal itu, petugas langsung memberikan imbauan untuk membawa sapi yang sakit keluar dari pasar hewan.

Hal itu dilakukan agar penyakit mulut dan kuku tidak tertular pada hewan ternak lainnya.

Petugas mencatat kasus PMK di Kabupaten Kediri meningkat hingga 369 ekor sapi dan 20 di antaranya mati akibat penyakit berbahaya itu.

Sementara di Pacitan, Jawa Timur, akibat meluasnya penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak, aktivitas pasar hewan ditutup.

Penutupan dilakukan hingga 14 hari ke depan, dengan catatan tidak ada penambahan kasus wabah PMK.

Kebijakan ini dilakukan oleh pemerintah daerah Pacitan sebagai langkah mencegah penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak, terutama sapi.

Baca Juga: Virus HMPV Mewabah di China, Bagaimana Indonesia? Begini Gejala dan Cara Pencegahannya | SINAU

#pmk #wabah #hewan #ternak

Penulis : Shinta-Milenia

Sumber : Kompas TV


TERBARU