Jaga TPS Aman dari Banjir saat Pilkada 2024, BPBD Jakarta Buka Data Ada 25 Kelurahan Kategori Rawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta terus meningkatkan koordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Polri, TNI, dan masyarakat untuk memastikan bahwa tempat pemungutan suara (TPS) tetap aman dari banjir selama pelaksanaan Pilkada 2024 pada hari ini, Rabu 27 November 2024.

Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, terdapat 25 kelurahan dari 267 kelurahan di Jakarta yang tercatat sebagai daerah rawan banjir. 

"Adapun data kami mencatat, 25 dari 267 kelurahan di Jakarta masuk dalam daerah rawan banjir kala hujan deras mengguyur," ungkap Yohan di Jakarta, Selasa.

Wilayah-wilayah rawan banjir tersebut meliputi beberapa kelurahan di Jakarta Utara seperti Pluit, Pademangan Barat, dan Rorotan. Di Jakarta Barat, kelurahan yang teridentifikasi rawan banjir adalah Rawa Buaya, Tegal Alur, Kedoya Selatan, Kedoya Utara, dan Kembangan.

Sementara di Jakarta Selatan, terdapat Pondok Labu, Cipete Utara, Petogogan, Cipulir, Pondok Pinang, Bangka, Jati Padang, Pejaten Timur, dan Ulujami. 

Baca Juga: Litbang Kompas Gelar Simulasi Hitung Cepat Pilkada Serentak 2024 | SERIAL PILKADA

Sedangkan di Jakarta Timur, kelurahan seperti Rambutan, Cawang, Cililitan, Cipinang Melayu, Kebon Pala, Makasar, Bidara Cina, dan Kampung Melayu juga menjadi perhatian utama.

Berdasarkan data dari KPU DKI Jakarta, terdapat 571 TPS rawan banjir dari total 14.835 TPS yang tersebar di seluruh Jakarta. 

Untuk mengantisipasi potensi gangguan akibat banjir, BPBD DKI Jakarta telah menyiagakan 267 personel Petugas Penanggulangan Bencana/TRC di setiap kelurahan.

Selain itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta juga bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, telah mengambil langkah antisipasi untuk memastikan kelancaran pemungutan suara pada Pilkada 2024.

Penulis : Kiki Luqman Editor : Gading-Persada

Sumber : Antara