Cuaca Ekstrem, BPBD DKI Jakarta Imbau Warga untuk Waspada Bangunan Roboh
Jabodetabek | 12 November 2024, 08:43 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah mengeluarkan imbauan penting terkait risiko bangunan roboh di Jakarta saat musim hujan, terutama di tengah cuaca ekstrem yang sering terjadi akhir-akhir ini.
Kepala BPBD Provinsi DKI Jakarta, Isnawa Adji, menekankan agar warga memperhatikan kondisi bangunan mereka, khususnya bangunan yang sudah tua atau mengalami kerusakan.
Cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang disebut sebagai faktor yang kerap memicu kejadian bangunan roboh, terutama pada bangunan yang sudah rapuh atau kurang perawatan.
Isnawa juga menekankan pentingnya memantau kondisi bangunan secara berkala, khususnya di kawasan rawan bencana.
"Warga perlu memperhatikan kondisi bangunan mereka, terutama yang sudah tua atau rusak, dan segera melakukan perbaikan atau penguatan struktur agar tidak menimbulkan bahaya," ujar Kepala BPBD Provinsi DKI Jakarta Isnawa Adji, Selasa (12/11/2024).
Baca Juga: BMKG: Hujan dan Petir Diprediksi Guyur Sejumlah Daerah Hari Ini, Cek Wilayah Terdampak
"Penting untuk melakukan langkah antisipatif, terutama menjelang musim hujan. Pemeriksaan kondisi atap, dinding, dan struktur penopang lainnya dapat mencegah terjadinya kecelakaan atau kerusakan lebih lanjut," ujar Isnawa dikutip dari Antara.
BPBD DKI Jakarta mengajak masyarakat untuk melaporkan bangunan yang berisiko roboh kepada pihak berwenang agar bisa ditangani secepatnya.
Isnawa menegaskan perlunya langkah antisipatif menjelang musim hujan, seperti memeriksa atap, dinding, dan struktur penopang lainnya untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Dari data PUSDATIN Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, sejak 2022 hingga pertengahan 2024, tercatat 100 kejadian bangunan roboh di Jakarta.
Penulis : Kiki Luqman Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV