Kisah Pria Difabel di Gorontalo Sukses Geluti Usaha Produksi Ikan Asap
Berita daerah | 8 November 2024, 14:42 WIBBONE BOLANGO, KOMPAS.TV - Meski menggunakan kursi roda saat beraktifitas karena keterbatasan fisik, tidak menjadi penghalang bagi seorang pria difabel di Kecamatan Tapa, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo untuk mengembangkan usaha demi menghidupi keluarga.
Dengan motivasi dan semangatnya, Ferdy Gionte berhasil membuka usaha produksi ikan cakalang fufu yang diolah dengan cara pengasapan.
Ikan cakalang fufu sendiri merupakan salah satu olahan ikan yang cukup terkenal dan banyak diminati masyarakat Gorontalo.
Usaha pengasapan ikan fufu ini telah digeluti Ferdi sejak tahun 2017. Kini usaha ikan asap tersebut telah memperkerjakan sejumlah karyawan dari masyarakat sekitar.
Usaha yang di kembangkan Ferdi menjadi bukti bahwa kaum difabel juga bisa memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi seperti orang normal.
Dalam sehari, Ferdy bersama pekerja lainnya bisa memproduksi hingga 100 kilogram ikan cakalang fufu.
Persaingan usaha akibat banyaknya usaha seperti ini, tidak meluluhkan semangat Ferdi dalam mengembangkan usahanya.
Dalam memasarkan hasil ikan asap, Ferdi memanfaatkan media sosial untuk sarana penjualan dan usaha ini dinilainya cukup berhasil.
Harga ikan cakalang fufu dijual dengan harga bervariasi, mulai dari 10 ribu hingga 35 ribu rupiah per ekornya.
Baca Juga: Instruksi Presiden Prabowo ke Kabinet Merah Putih Selama Dirinya Lawatan ke Luar Negeri
Sebelumnya, Ferdy mengaku harus menjalani aktivitas sehari hari di atas kursi roda usai mengalami kecelakaan.
Dibalik keterbatasan fisiknya, ferdi justru mengaku bangga bisa bertahan dan berjuang membangun usaha yang kini digeluti hingga bisa menghidupi keluarganya dan membuka peluang kerja bagi orang lain.
Kisah perjuangan Ferdy ini pun memberikan pesan moral kepada seluruh masyarakat agar tetap berjuang dan tidak pantang menyerah dalam menjalani kehidupan.
#kisahinspiraitf
#difabel
#produksi
#ikanasap
#bonebolango
#gorontalo
Penulis : KompasTV-Gorontalo
Sumber : Kompas TV