> >

Luthfi Sebut Nama Jokowi dan Prabowo Saat Debat, Pengamat: Tak Elok

Jawa tengah dan diy | 4 November 2024, 14:59 WIB

SEMARANG, KOMPAS TV - Pengamat politik dari Universitas Katolik (UNIKA) Soegijapranata, Andreas Pandiangan, menanggapi perihal calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 02, Ahmad Luthfi, yang menyatakan program-program nya dalam visi misi yang ia bawa telah dilakukan oleh presiden ketujuh Joko Widodo dan Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Andreas, yang perlu diperhatikan oleh calon gubernur Ahmad Luthfi, adalah mengenai fatsun politik atau sopan santun dalam berpolitik.

Saat pasangan calon nomor urut 02 membawa nama Presiden RI ke-7 Joko Widodo dan Presiden Prabowo Subianto, yang sedang menjabat saat ini, hal tersebut dinilai tidak elok.

“Menurut saya Pak Jokowi itu harus di tempatkan sebagai negarwan, beliau pernah memimpin republik ini. alangkah tidak eloknya jika beliau termasuk salah satu dalam pendukung yang terbuka, dan yang kedua juga terjadi pada Pak Prabowo sebagai Presiden RI, yang merupakan presiden seluruh rakyat Indonesia yang termasuk seluruh kontestant di manapun berada,” tutur Andreas.

“Meskipun kita tahu bahwa beliau adalah ketua dari Partai Gerindra, yang mana di seluruh pilkada mengusung calon tertentu. Tapi yang kita harapkan supaya kedua beliau ini tidak diusung menjadi bagian dari salah satu strategi politik untuk kemenangan paslon-paslon tertentu,” lanjutnya.

Terkait dengan keterlibatan Jokowi untuk menjadi juru kampanye salah satu pasangan calon (Paslon) tertentu, Andreas Pandiangan, menambahkan hal ini tentu memiliki aturan sendiri yang merupakan kewenangan dari KPU setempat.

#pilkada #ahmadluthfi #semarang

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU