> >

Personil Bandara DEO Bersama Sejumlah Instansi Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat

Papua maluku | 18 Oktober 2024, 14:41 WIB

SORONG, KOMPAS.TV - Kejadian ini berawal dari seorang paslon yang merupakan penumpang Bandara Dominic Edward Osok Sorong, yang baru tiba dan langsung di sandera dan diancam dengan membawa bom oleh pelaku. Personil bandara dan TNI Polri kemudian berusaha mengamankan pelaku dan menyelamatkan korban yang di sandera di area terminal.

Situasi bandara kemudian menjadi gaduh, tim penjinak bom kemudian masuk ke terminal kedatangan yang merupakan area penyanderaan dan berhasil menjinakan bom yang dibawa oleh para pelaku.

Kejadian kemudian dilanjutkan dengan adanya pesawat yang mengalami kecelakaan di landasan pacu, hingga terbakar. Dengan cepat tim basarnas dan petugas kesehatan serta dinas kebakaran dan personil bandara memadamkan api di area terbakarnya pesawat.

Setelah itu penumpang yang mengalami kecelakaan kemudian dievakuasi dari pesawat yang terbakar, dan dibawa dengan ambulance ke rumah sakit terdekat.

Ini semua merupakan simulasi penanggulangan keadaan darurat di area Bandara Deo, yang perlu dilakukan tiga tahun sekali. Dimana para petugas dilatih dengan sigap melakukan pertolongan jika sewaktu-waktu terjadi keadaan darurat.

Selain itu simulasi ini sebagai bentuk pengujian dokumen aep dan asp, untuk syarat beroperasinya bandara. Dengan melibatkan sejumlah pihak terkait dan tim penilai dari komite nasional keselamatan transportasi. Dimana dari penilaian ini bisa menjadi bahan evaluasi dalam penanggulangan keadaan darurat untuk keamanan penerbangan.

Penulis : KompasTV-Sorong

Sumber : Kompas TV


TERBARU