> >

Trimedya Panjaitan Turun Gunung Pimpin Relawan untuk Menangkan Pramono-Rano

Jabodetabek | 7 Oktober 2024, 01:00 WIB
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno saat membeberkan visi-misinya dalam debat perdana, Minggu (6/10/2024). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Trimedya Panjaitan ikut turun gunung untuk memenangkan Cagub dan Cawagub nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Kano yang bertarung pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

Kader PDI-P yang berpengalaman kurang lebih 24 tahun di legislatif, sejak 2002 ini memimpin relawan Teman Pramono (TP). 

Trimedya bersama para relawan pun menggelar nonton bareng (Nobar) Debat Perdana Pilkada DKI Jakarta di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Minggu (6/10/2024) malam.

Inisiator sekaligus Ketua Umum Relawan TP, Trimedia Panjaitan menyatakan relawan ini bergerak secara swadaya dana, dan akan bekerja keras untuk menjemput kemenangan Pramono-Rano.

Nantinya relawan TP akan ikut membantu kemenangan Pramono-Rano di Pilgub Jakarta bersama tim dari DPD PDI-P DKI Jakarta. Para relawan ini bergerak mensosialisasikan program hingga menerima masukan untuk Pramono-Rano. 

Baca Juga: [FULL] Pernyataan Akhir RK-Suswono, Dharma-Kun, dan Pramono-Rano dalam Debat Perdana Pilkada Jakarta

"Kita punya tanggung jawab untuk bagaimana caranya bisa menang, melalui kawan-kawan struktur partai, anggota DPRD DKI dan DPR RI dengan jalurnya masing-masing. Saya menggarap komunitas-komunitas," ujar Trimedya saat dikonfirmasi, Minggu (6/10).

Trimedia menjelaskan relawan TP banyak melibatkan kelompok masyarakat dari berbagai latar belakang hingga anak-anak muda akan banyak mengisi ruang-ruang kosong di Jakarta.

Dengan masuknya anak-anak muda, ia akan bergerak ke pemilih muda, untuk memperkenalkan sekaligus Pramono-Rano dan program yang akan dijalankan memimpin DKI Jakarta. 

"Kami melibatkan kelompok-kelompok, termasuk milenial. Kami akan bekerja dengan swadaya sendiri, tanpa bantuan dari siapa-siapa, sesuai dengan kemampuan. Kami fokus di Jakarta Pusat, karena jika semua Jakarta, dengan 8 juta pemilih, itu tampaknya tidak mungkin," ujar pria yang juga Ketua Umum perkumpulan marga Panjaitan se-Jabodetabek ini.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU