> >

Temuan Kerangka Terbungkus Kain Jarik di Tangerang Selatan, Polisi Masih Lakukan Identifikasi

Jabodetabek | 1 Oktober 2024, 09:48 WIB
Kepolisian melakukan olah TKP terkait temuan kerangka yang menyerupai kerangka manusia di pinggir jalan tol KM 11+900, Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Minggu (29/9/2024). (Sumber: ANTARA/HO-Humas Polda Metro Jaya)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Polda Metro Jaya masih mengidentifikasi temuan kerangka diduga manusia yang terbungkus kain jarik di wilayah Tangerang Selatan, Banten. Kerangka tersebut ditemukan di tepi jalan tol KM 11+900, Rawa Buntu, Serpong, pada Minggu (29/9/2024) sore.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, mengatakan,  barang bukti berupa tulang belulang dan kain telah dikumpulkan dan dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. 

"Barang bukti tulang dan kain ini dikumpulkan lalu dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan identifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) dan labfor Polri, " kata Ade dikutip dari Antara, Senin (30/9/2024).

Penemuan kerangka manusia tersebut terjadi pada sekitar pukul 16.30 WIB oleh seorang warga yang melintas. 

Di dalam kain jarik itu ditemukan bagian-bagian tulang yang menyerupai tempurung kepala, tulang kaki, tulang tangan, dan tulang rahang bawah.

"Ada warga yang menemukan benda berupa kain jarik. Kemudian, di dalamnya itu ada bagian tulang yang menyerupai tempurung kepala, tulang kaki, tulang tangan, dan tulang rahang gigi bawah," ungkapnya.

Baca Juga: Soal Temuan Kerangka Manusia di Pinggir Tol Serpong, Polisi: Masih Diperiksa Tim DVI dan Puslabfor

Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami asal-usul tulang tersebut. Pemeriksaan juga sudah dilakukan kepada dua saksi yang menemukan kerangka tersebut yaitu A (28) dan S (51).

Ade Ary menegaskan bahwa identifikasi ilmiah sangat penting dalam kasus ini untuk memastikan apakah kerangka tersebut benar merupakan tulang manusia atau bukan. 

"Kami memastikan dulu, ini tulang apa? Kan enggak boleh berandai-andai. Harus dilakukan identifikasi secara ilmiah oleh ahlinya oleh rekan-rekan DVI dan Labfor Polri, " ujarnya.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Antara


TERBARU