Belasan Orang Membawa Sajam Menyerang Pasar Cibadak

SUKABUMI,KOMPAS.TV - Belasan orang tak dikenal menyerang Pasar Semi Modern Cibadak, di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, sambil membawa senjata tajam, hingga membuat sejumlah Pedagang di Pasar ketakukan. Aksi penyerangan tersebut dilakukan oleh pelaku sambil di siarkan langsung di media sosial yang diduga milik salah satu pelaku. Video live tersebutpun tersebar diaplikasi perpesanan warga.

Menurut keterangan  warga Pasar, para pelaku yang kurang lebih 6 motor berboncengan tiba tiba datang ke Pasar lalu masuk menyerang  petugas parkir dan sejumlah orang  sambil menggunakan senjata tajam. Belum diketahui secara pasti motif penyerangan tersebut, namun kejadian tersebut berlangsung beberapa menit hingga pelaku kembali kabur.

Dari keterangan petugas parkir, bahwa ia sebelumnya kedatangan 3 orang temannya, setelah beberapa menit datanglah para pelaku penyerangan tersebut hingga petugas parkir dan temannya kabur kedalam Pasar.

Sementara itu aksi tersebutpun terekam kamera cctv Pasar. Pihak pengelola Pasar saat ini telah melaporkan aksi penyerangan ke Petugas Kepolisian untuk ditindak lanjuti. Sementara pengelola Pasar membenarkan bahwa yang diserang diduga petugas parkir yang sebelumnya kedatangan temannya. Tak ada korba  jiwa dalam kejadian tersebut. Namun aksi penyerangan membuat para Pedagang Pasar ketakutan dan merasa tidak nyaman.

Belum ada keterangan resmi dari Kepolisian, namun saat ini Polisi sedang memburu para pelaku.

Sahabat Kompas TV Sukabumi! Jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Sukabumi, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.

Sosial Media Kompas TV Sukabumi:
YouTube : https://www.youtube.com/c/KompasTVSukabumi/videos
Instagram : https://www.instagram.com/kompastvsukabumi
Facebook : https://www.facebook.com/redaksikompastvsukabumi
Twitter : @ktvsukabumi
TikTok : https://www.tiktok.com/@kompastvsukabumi

Penulis : KompasTV-Sukabumi

Sumber : Kompas TV