SMK Kesehatan Gorontalo Disegel, Diduga Akibat Sengketa Lahan
Berita daerah | 20 September 2024, 14:57 WIBKOTA GORONTALO, KOMPAS.TV - SMK Kesehatan yang berada di Kota Gorontalo kini sudah nyaris dua pekan tidak ada aktivitas belajar mengajar akibat sekolah yang disegel oleh salah satu pihak yang mengaku sebagai pemilik tanah atau ahli waris.
Konflik antara yayasan dan pihak yang mengaku sebagai pemilik tanah ini pun diketahui sudah terjadi sejak lama, hingga keduanya kini kembali bersitegang hingga berujung pada penyegelan sekolah.
Ketua yayasan mengatakan bahwa, pihaknya resmi memiliki dokumen kepemilikan tanah berdasarkan putusan mahkamah agung.
Sementara, pihak yang mengaku sebagai pemilik tanah diketahui tidak bisa menunjukan kuasa atas kepemilikan tanah yang diklaim.
Bahkan, ketua yayasan juga menilai bahwa, polemik ini terjadi hanya karena persoalan finansial.
Tak hanya itu, ketua yayasan juga mengungkapkan bahwa seluruh iuran siswa tidak pernah masuk ke yayasan, melainkan ke pihak yang mengaku sebagai pemilik tanah.
Pihak yayasan pun sangat menyayangkan tindakan penyegelan sekolah yang justru merugikan siswa dan memicu reaksi dari orang tua siswa.
Dengan kondisi ini, ketua yayasan bersama orang tua siswa pun mendatangi polresta gorontalo kota untuk meminta bantuan agar sekolah bisa kembali dibuka.
Sementara itu, orang tua siswa berharap agar sekolah bisa dibuka kembali agar para siswa dapat kembali beraktivitas sebagaimana mestinya.
Orang tua siswa menegaskan tidak peduli dengan persoalan sengketa yang terjadi antar yayasan dengan pihak yang mengaku sebagai ahli waris.
Baca Juga: Pakar Siber soal 6 Juta Data NPWP Bocor: Pemerintah Tidak Ada Belajar-Belajarnya
Para orang tua siswa pun berharap agar pemerintah dapat segera memberikan solusi terkait polemik yang terjadi di SMK Kesehatan Gorontalo, dan memperhatikan kondisi siswa atau proses belajar mengajar di sekolah.
#smkkesehatan
#disegel
#sengketalahan
#kotagorontalo
#gorontalo
Penulis : KompasTV-Gorontalo
Sumber : Kompas TV