Sudah 1 Bulan Sumur Mengering, Warga Andalkan Bantuan Air
Jawa tengah dan diy | 13 Agustus 2024, 11:44 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Dua mobil tangki, masing-masing berisi 5.000 liter air bersih disalurkan BPBD Kota Semarang untuk warga RW 9 Rowosari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang pada Jumat siang. Bantuan air bersih tersebut untuk mencukupi warga terdampak musim kemarau yang terjadi sejak awal bulan Juli lalu.
Sumur rumah warga saat ini sudah mengering sehingga warga harus membeli air bersih untuk keperluan sehari-hari. Menurut warga, wilayah Rowosari selalu mengalami kesulitan air bersih saat musim kemarau. Bencana tahunan ini dapat diantisipasi jika ada jaringan PDAM di wilayahnya.
“Dari sumur ada, tapi kalau kemarau itu kering semua. Belum ada PAM di sini. (Kekeringan) sudah terjadi 10 tahun lebih,” ujar Anif Maftuhah, warga Rowosari RW 9.
Dalam sepekan, BPBD Kota Semarang menyalurkan empat tangki air bersih untuk warga terdampak musim kemarau di wilayah Kota Semarang, dengan ketentuan, pihak kelurahan setempat bersurat kepada BPBD untuk mendapatkan bantuan air bersih.
“Setiap satu minggu sekali kita sudah pasti drop air di wilayah Rowosari, karena Kelurahan Rowosari selalu memohon permintaan lewat keterangan surat BPBD jadi kita drop,” tutur Sugiarto, petugas BPBD Kota Semarang.
“Hampir satu bulan berjalan, satu minggu itu dua sampai tiga tangki air kita drop. Gunanya untuk kebutuhan air di wilayah RT 4/RW 9. Kebetulan di sini belum terjangkau PDAM,” sambungnya.
BPBD Kota Semarang telah memetakan wilayah rawan bencana kekeringan di Kota Semarang. Wilayah tersebut meliputi Kecamatan Rowosari, Gunungpati, dan Kecamatan Ngaliyan.
#kekeringan #bantuanairbersih #semarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV