> >

Belajar Hingga Lancar Baca Al-Qur an, 48 Santri Lansia Lulus

Jawa tengah dan diy | 17 Juli 2024, 09:48 WIB

SEMARANG, KOMPAS.TV - Tak ada kata terlambat untuk memperdalam ilmu agama dan Al-Qur’an. Dan mengaji Al-Qur’an tak mengenal usia. Itulah yang diterapkan oleh santri-santri lansia di Pesantren Lansia Roodhiayatma Mardhiyyah, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.

Para santri-santri lansia ini rata-rata berusia 60 tajun ke atas. Kendati usia menjelang uzur, namun semangat dan niat mereka dalam mempelajari ayat suci Al-Qur’an patut diacungi jempol.

Dari sama sekali tidak bisa membaca Al-Quran, dan berkat disiplin, rajin, dan ikhlas, akhirnya 48 santri dari 100 santri yang belajar membaca Al-Qur’an di Pesantren Lansia Roodhiayatma Mardhiyyah dinyatakan lulus. Sebagai bentuk apresiasi, para santri yang lulus mendapat sertifikat dari pihak pesantren.

"Ada 48 santri lansia yang mereka semuanya belajar Al-Qur'an dari nol. Usia mereka beragam, dari termuda 34 tahun, dan yang paling tua 85 tahun. Seluruh santri lansia yang belajar kami bekali ilmu untuk beribadah kepada Allah, juga tentang muamalah," jelas Muntafingah, pengasuh pesantren lansia.

Semangat para lansia untuk belajar Al-Qur’an dan mendalami agama Islam mendapat apresiasi dari Ketua Fraksi PKS DPRD Jawa Tengah, dan berharap adanya dukungan dari pemerintah untuk keberadaan pesantren lansia.

"Kami dari DPRD provinsi sangat support betul kegiatan ini agar kemudian pemerintah hadir di dalam banyak kegiatan khususnya kegiatan positif. Dengan seperti ini, pemerintah memberikan kontribusi bahwa pendidikan untuk segala usia," tutur Agung Budi Margono, Ketua Fraksi PKS DPRD Jateng.

Diharapkan program lansia belajar membaca Al-Qur’an ini membawa secercah cahaya ilmu bagi para lansia di usia senja. Program ini bukan sekedar belajar, namun juga wadah bagi para lansia untuk bersilaturahmi, menjalin persahanatan, dan saling menyemangati.

#belajaralquran #lansia #pesantrenlansia

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU