Iduladha, Permintaan Bumbu Giling Meningkat 300%
Jawa tengah dan diy | 20 Juni 2024, 10:24 WIBSRAGEN, KOMPAS.TV - Bumbu untuk memasak satai, rendang, gulai, tongseng hingga kare ramai diburu warga di Pasar Bunder Sragen , Jawa Tengah. Di momen Iduladha ini penjualan bumbu giling meningkat drastis.
Banyaknya warga yang mendapatkan pembagian daging hewan kurban menjadi salah satu penyebab meningkatnya permintaan bumbu giling, seperti bumbu satai, rendang, dan gulai laris manis diburu pembeli.
Salah satu pembeli bumbu giling mengaku setelah mendapat pembagian daging kurban dirinya lebih memilih membeli bumbu jadi karena lebih praktis dan juga mudah.
"Ini lebih praktis buat masak daging. Saya pilih bumbu satai dan tengkleng," ujar Bu Ndari, pembeli bumbu giling.
Penjual bumbu giling menyebut peningkatan penjualan di momen Iduladha mencapai 1.000 bungkus, atau naik hingga 300 persen.
Jika biasanya menjual 20 hingga 50 kilogram bumbu, namun kini 150 kilogram bumbu giling bisa ludes terjual dalam sehari.
"Alhamdulillah, penjualan bumbu untuk Lebaran ini meningkat sampai 3 kali lipat. Biasanya habis 20 sampai 50 kilogram per hari, sekarang 150 kilogram. Bumbu yang paling banyak dibeli untuk Iduladha itu bumbu sate, bumbu rendang, dan bumbu gulai," ujar Mohammad Sanip, penjual bumbu giling.
Untuk harga bumbu giling dijual berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per bungkus. Tingginya permintaan bumbu giling ini diperkirakan terjadi hingga sepekan Hari Raya Iduladha.
#lebaran #iduladha #bumbugiling
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV