Ibu yang Dibunuh Anaknya Pakai Garpu Tanah Ditusuk 10 Kali, Paling Mematikan Tusukan di Leher
Jawa barat | 16 Mei 2024, 08:46 WIBPeringatan: Artikel ini mengandung deskripsi kekerasan yang bisa mengganggu kenyamanan pembaca.
SUKABUMI, KOMPAS.TV - Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Ali Jupri mengungkapkan hasil autopsi terhadap jenazah Inas (44), ibu yang menjadi korban pembunuhan anaknya menggunakan garpu tanah di Sukabumi, Jawa Barat.
Ali Jupri menyampaikan, berdasarkan hasil autopsi Tim Dokter Forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, terdapat 10 luka tusukan pada tubuh korban.
"Inas yang tinggal di RT 15/04, Desa Sekarsari, Kecamatan Kalibunder, mengalami luka parah di bagian kepala, dada, lengan, leher, wajah dan bahu,” kata Ali Jupri di Sukabumi pada Rabu (16/5/2024).
Baca Juga: Skenario FA usai Bunuh Paman yang Mayatnya Terbungkus Sarung, Sebut Korban Pergi ke Bali Tagih Utang
“Luka tersebut akibat penganiayaan yang dilakukan oleh Ra (26) yang merupakan anak kandung korban dengan menggunakan garpu tanah."
Menurut Ali, hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan terhadap tersangka, korban dihabisi nyawanya saat terlelap tidur.
Diduga, korban Inas tidak sempat melawan saat pelaku Ra memukul dan menusukkan garpu tanah ke beberapa bagian tubuhnya.
Ali menuturkan, hasil autopsi Tim Dokter Forensik RSUD R Syamsudin SH akan dijadikan pelengkap penyidikan dalam mengembangkan kasus anak bunuh ibu tersebut.
Saat ini, pelaku Ra ditahan di ruang tahanan Mapolres Sukabumi untuk kepentingan penyidikan. Selain itu, untuk mengungkap motif yang mendasari tersangka membunuh ibu kandungnya, pihaknya berkoordinasi dengan psikolog.
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Antara