Pekarangan Rumah Jadi Kebun Anggur, Hasilnya Menguntungkan
Berita daerah | 8 Mei 2024, 16:56 WIBPEKALONGAN, KOMPAS.TV - Pekarangan rumah milik Danang Priyatmoko di Desa Sumbermulyo, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, sejak enam tahun terakhir dipenuhi dengan puluhan jenis tanaman anggur.
Awalnya, kegiatan menanam anggur hanyalah hobi Danang untuk memanfaatkan pekarangan rumahnya yang kosong. Namun, melihat buah anggur yang laku dijual hingga Rp 80.000 per kilogram, Danang mulai serius menggeluti hobinya.
Untuk menghasilkan buah anggur berkualitas baik, Danang memilih jenis anggur impor asal Ukraina, Jepang, Australia, dan Amerika karena cocok dengan iklim setempat. Selain itu, ranting pohon anggur juga harus sering dipangkas.
Sisa ranting hasil pangkasan ini kemudian ditanam kembali dengan teknik okulasi hingga menjadi bibit anggur dan dijual dengan harga Rp 130.000 per pohon. Dalam sebulan, Danang bisa menjual lebih dari 300 bibit anggur.
Uniknya, Danang dan keluarga tidak hanya memanfaatkan buah dan bibit anggur untuk mendatangkan keuntungan. Mereka juga mengolah daun anggur menjadi camilan keripik yang lezat. Namun, untuk saat ini, keripik daun anggur ini baru sebatas untuk konsumsi keluarga dan belum diperdagangkan.
Penulis : KompasTV-Pekalongan
Sumber : Kompas TV