Mahasiswa UNU Gorontalo Gelar Aksi, Buntut Dugaan Kasus Pelecehan Seksual Oleh Rektor
Berita daerah | 26 April 2024, 14:39 WIBGORONTALO, KOMPAS.TV - Buntut dari dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo kepada sejumlah staf dan dosen, menuai respon dari para mahasiswa.
Merasa nama baik kampus telah tercoreng, sejumlah mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo ini menggelar aksi damai di depan gedung Kampus 2 Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo pada Kamis, 25 April 2024 sore tadi.
Koordinator lapangan aksi mengatakan aksi tersebut bertujuan untuk mendesak pihak kampus agar segera menyelesaikan masalah yang ada dan mengembalikan nama baik kampus yang saat ini telah tercoreng.
Baca Juga: Jalani Rehabilitasi di BNN Lido, Chandrika Chika Jawab Nyeleneh Ditanya Wartawan: Aku Mau ke Mal
Tak hanya itu, masa aksi juga meminta agar terduga pelaku benar benar dipecat secara sah dari jabatannya sebagai rektor atau sebagai tenaga pendidik.
Selain mendesak pihak kampus untuk mengembalikan nama baik kampus, massa aksi juga berupaya menyelidiki kasus tersebut untuk memastikan apakah ada mahasiswa yang menjadi korban.
Aksi ini juga bertujuan membantu mahasiswa yang mungkin merasa takut untuk bersuara terkait dengan kasus yang ada.
#aksimahasiswa
#unugorontalo
#gorontalo
Penulis : KompasTV-Gorontalo
Sumber : Kompas TV