> >

Proses Evakuasi 11 Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi Sumbar Terkendala Cuaca hingga Debu

Sumatra | 4 Desember 2023, 12:54 WIB
Gunung Merapi Sumatera Barat meletus pada Minggu (3/12/2023). Basarnas Padang buka suara soal video viral pendaki berlumuran abu erupsi Gunung Merapi Sumbar (Sumber: Tribunnews)

PADANG, KOMPAS.TV - Proses evakuasi 11 pendaki yang ditemukan meninggal dunia saat erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat (Sumbar) hingga saat ini masih dilakukan.

"Hingga saat ini, 11 pendaki yang ditemukan meninggal dunia dan 2 orang korban yang selamat masih dalam proses evakuasi dari puncak ke bawah," Kepala Basarnas Padang, Abdul Malik dalam Breaking News Kompas TV, Senin (4/12/2023).

Abdul Malik mengaku bahwa proses evakuasi menemui sejumlah kendala, di antaranya debu abu erupsi yang menghalangi jarak pandang.

"Kendala yang dialami oleh tim gabungan di puncak adalah, pertama karena erupsi Gunung Marapi masih berjalan mengakibatkan debu yang bertebaran di area pencarian menjadi penghambat," kata Dia.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Gunung Marapi Sumbar Erupsi, 11 Orang Pendaki Ditemukan Meninggal Dunia

Selain itu, cuaca di sekitar Gunung Marapi Sumbar yang diguyur hujan sejak semalam juga membuat proses evakuasi korban meninggal maupun yang selamat menjadi terhambat.

"Kendala cuaca saat malam sampai pagi juga diguyur hujan jadi jalan-jalan setapak yang mereka lalui itu menjadi licin dan juga keterbatasan tenda tandu basket yang untuk mengevakuasi korban luka, ini juga menjadi kendala," tutur Abdul Malik.

Sebelumnya, Abdul menjelaskan bahwa erupsi Gunung Marapi Sumbar berdampak pada 75 pendaki.

 

Hingga Senin (4/12/2023), pukul 07.00 WIB, 63 pendaki sudah ditemukan, dengan rincian 52 orang selamat, 11 orang meninggal dan 12 orang belum ditemukan.

Penulis : Dian Nita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU