Festival Asik Bang, BNPT RI dan FKPT Kalsel Ajak Pemuda Kalsel Hindari Radikalisme Lewat Musik
Kalimantan | 17 November 2023, 08:41 WIBBANJARMASIN, KOMPAS.TV - Dalam upaya memberikan ruang berkegiatan positif dan menumbuhkan cinta tanah air, sejumlah pelajar dan mahasiswa di Banjarmasin mengikuti pentas seni Aksi Musik Anak Bangsa, Asik Bang di kawasan kuliner Taher Square, Banjarmasin, rabu malam (14/11/2023).
Berkonsep festival, dalam event ini para pelajar dan mahasiswa mewakili sekolah maupun kampusnya tampil secara grup maupun solo beradu bakat menyanyi dihadapan juri bertaraf nasional.
Baca Juga: Buat Jalan 9,9 Km, Kodim 1006/Banjar Hubungkan Desa Terisolir dengan Program TMMD ke-118
Lagu yang dibawakan ialah lagu nasional dan lagu pilihan dimana penilaiannya juga mengedepankan aspek kearifan lokal.
Kegiatan ini merupakan upaya Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalsel untuk mencegah generasi muda terpapar radikalisme dan terorisme dengan pendekatan kesenian.
"Kita melakukan pendekatan kesenian ini agar lebih happy menghadapi permasalahan yang ada, khususnya anak muda sekarang yang banyak dimasuki dari berbagai instrumen, mereka harus bisa memfilternya salah satunya dengan musik," terang Subkoordinator Partisipasi Masyarakat BNPT, Maira Himadhani.
Menurut Ketua FKPT Kalsel, Aliansyah Mahadi indeks potensi radikal di Kalsel berada di rata-rata nasional yaitu 10,2 persen pada 2022 lalu, sementara anak muda merupakan golongan yang rentan terpapar.
"Yang rentan terpapar radikal itu adalah pemuda, anak-anak dan perempuan. Indeks potensi radikal di kalsel Hasil penelitian tahun 2020 sekitar 10,4 persen, kemudian tahun 2022 turun menjadi 10,2 persen. semua potensi ada, tingga early warning sistem kita," ucapnya.
Baca Juga: TMMD Ke-118, Waja Sampai Kaputing Menuntung Gawi Kalaan, Buka Jalan 9,9 Km, Akhiri Keterisoliran
Festival musik ini digelar sekali setiap satu tahun.
Melalui kegiatan ini, selain meningkatkan bakat seni, juga diharapkan menumbuhkan kebersamaan dan sikap toleransi yang tinggi sebab akan mempertemukan peserta dari sekolah lintas agama di Kalimantan Selatan.
Penulis : KompasTV-Banjarmasin
Sumber : Kompas TV