> >

Kondisi Terkini Siswa SMP Korban Bully di Cilacap: Patah Tulang Rusuk dan Harus Dioperasi

Jawa tengah dan diy | 29 September 2023, 13:30 WIB
Petugas Polresta Cilacap mengantarkan korban perundungan berinisial FF ke RSUD Prof Dr Margono Soekarjo, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis (28/9/2023), guna mendapatkan penanganan yang lebih intensif. (Sumber: Dok. Polresta Cilacap)

CILACAP, KOMPAS.TV - Polisi mengungkap kondisi terkini siswa SMP berinisial FF yang viral menjadi korban bully oleh teman sekolahnya di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Kasatreskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setiyoko mengatakan korban FF yang masih berusia 13 tahun itu sudah menjalani pemeriksaan rontgen. Hasilnya, FF mengalami patah tulang rusuk.

"Oleh karena itu, FF dirujuk ke RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto untuk mendapatkan penanganan yang lebih intensif," kata Arif Setiyoko di Cilacap pada Jumat (29/9/2023).

Baca Juga: Tersangka Kasus Bullying Siswa SMP Cilacap Terancam Dipenjara dengan Pasal Tambahan

Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cilacap Komisaris Besar Polisi Fannky Ani Sugiharto mengatakan korban FF dirujuk ke RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto karena harus menjalani operasi.

Ia berharap FF dapat ditangani lebih lanjut agar bisa segera sembuh. Dengan begitu, korban bisa kembali beraktivitas normal. 

"Saat ini, FF telah kami rujuk ke salah satu rumah sakit di Purwokerto untuk menjalani operasi dan perawatan intensif. Semoga korban cepat sembuh dan bisa beraktivitas kembali," ucap Fannky.

Fannky menjelaskan kepolisian akan memberikan bantuan pembiayaan pengobatan dan perawatan kepada korban FF.

Bantuan tersebut, kata dia, diberikan Polri untuk meringankan beban orang tua korban yang anaknya menjadi korban perundungan.

Baca Juga: Korban Kasus Bullying Siswa SMP Cilacap Dikabarkan Meninggal, Cek Faktanya!

Selain biaya, lanjut Fannky, Polri juga memberikan pendampingan psikologis kepada korban FF maupun saksi-saksi yang diperiksa dengan didampingi keluarga masing-masing.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU