Tahun Politik, Forum Alumni Aktivis Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia Gelar Reuni
Jawa tengah dan diy | 27 Agustus 2023, 02:00 WIBYOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, sejumlah tokoh alumni pers mahasiswa berkumpul dalam reuni Forum Alumni Aktivis Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (FAA PPMI) di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sabtu (26/8/2023).
Acara ini digelar untuk membicarakan kebangsaan dari berbagai perspektif dan merumuskan peran alumni pers mahasiswa bagi perbaikan kondisi Indonesia di masa depan.
Majelis Pertimbangan Organisasi FAA PPMI Rommy Fibri mengatakan bahwa acara ini penting diadakan karena sudah masuk di tahun politik jelang Pemilu 2024.
Baca Juga: Tidak Semua Parpol Diundang Hadiri HUT ke-25 PAN, Cuma Pendukung Prabowo Capres
“Apa lagi tahun ini adalah tahun politik yang akan menentukan nasib bangsa ini 5-10 tahun ke depan. Alumni pers mahasiswa harus memiliki sikap politik yang jelas menanggapinya. Jangan sampai perbedaan politik justru menyebabkan perpecahan,” kata Rommy dalam siaran pers yang diterima Kompas.tv.
Sementara itu, Ketua Umum FAA PPMI Agung Sedayu menjelaskan bahwa reuni ini juga dilakukan untuk mempertemukan pemikiran dari berbagai kalangan guna mencari, memetakan, dan merumuskan penyelesaian berbagai masalah di Indonesia.
Ketua Pelaksana Reuni FAA PPMI Mustakim bilang, acara ini digelar dengan mengandalkan pendanaan mandiri dari para alumni. Dengan demikian, bantuan ini tidak akan mengikat dan acara bisa berlangsung dengan baik.
“Kami mengutamakan pendanaan mandiri dari para alumni, membatasi penggunaan dana dari luar untuk menghindari konflik kepentingan menjelang pemilihan umum 2024,” ujar Mustakim.
Dalam reuni ini, diskusi bertajuk “Memetakan Sumbangsih Alumni Pers Mahasiswa untuk Indonesia” juga digelar. Sejumlah tokoh publik menjadi pembicara dan memantik diskusi.
Mereka adalah Mantan Ketua Perludem dan mantan anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Didik Supriyanto, Kaprodi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Sri Wiyanti Eddyono, Budayawan dan Pendiri Omah Dongeng Marwah Hasan Aoni Aziz US, Promotor Musik Anas Alimi, dan Pengusaha Asep Wahyu.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV