> >

Iduladha Beda Hari, Muhammadiyah Minta Masyarakat Bertoleransi

Jawa tengah dan diy | 27 Juni 2023, 21:10 WIB
Ketua PWM DIY Ikhwan Ahada saat acara Peneguhan Visi, Misi dan Komitmen Pimpinan Majelis dan Lembaga PWM DIY di Aula Masjid Sudja RS PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta, Kamis (18/5/2023). (Sumber: Handout PWM DIY via Antara)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta mengajak masyarakat, khususnya warga persyarikatan Muhammadiyah, mengedepankan toleransi terkait perbedaan waktu hari raya Iduladha 1444 H di Indonesia. Waktu peringatan Iduladha tahun ini berbeda antara pemerintah dan Muhammadiyah.

"Masyarakat, khususnya warga persyarikatan Muhammadiyah agar dapat menerapkan toleransi, memahami, dan mengambil sikap yang dewasa, sikap yang matang atas perbedaan," kata Ketua PWM DIY Ikhwan Ahada sebagaimana dikutip Antara, Selasa (27/6/2023).

Baca Juga: 26 Lokasi dan Jadwal Salat Iduladha 1444 H Muhammadiyah di Bandung 28 Juni 2023

"Semoga sikap dewasa yang matang dalam bertindak akan menjadikan suasana tertib, aman terkendali, dan sekaligus menciptakan iklim toleransi di antara warga bangsa," lanjutnya.

Ikhwan menambahkan, PW Muhammadiyah DIY telah menyiapkan 353 lokasi di lima kabupaten/kota DIY untuk penyelenggaraan salat Iduladha, Rabu (28/6/2023) besok.

Ikhwan juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang memperpanjang libur Iduladha dari semula hanya sehari pada 29 Juni 2023 menjadi tiga hari, yakni 28-30 Juni 2023.

"Terima kasih dan apresiasi kepada pemerintah yang telah memberikan libur dua hari sehingga dapat menjalankan ibadah dengan khusyuk, serta ditambahkannya cuti bersama pada 30 Juni sehingga umat Islam menjadi lebih leluasa dalam melaksanakan rangkaian ibadah kurban," kata Ikhwan.

Baca Juga: Jadwal Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Iduladha 2023 Pemerintah dan Muhammadiyah

 

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Antara


TERBARU