> >

Gara-gara VCS, Banyak Mahasiswa di Semarang Jadi Korban Pemerasan hingga Rugi Jutaan Rupiah

Jawa tengah dan diy | 17 Juni 2023, 20:37 WIB
Ilustrasi VCS (Sumber: Tribunnews.com/Bram Kusuma)

SEMARANG, KOMPAS.TV - Sejumlah mahasiswa di Semarang menjadi korban pemerasan gara-gara layanan video call sex (VCS) yang banyak ditawarkan melalui media sosial terutama Twitter dan Instagram.

Layanan seksual tersebut seringkali menjadi jalan tindakan pemerasan dan sudah banyak korban berjatuhan akibat kegiatan VCS berbayar ini.

"Seperti yang kami tangani, ada korban seorang laki-laki berstatus mahasiswa di kampus Semarang menjadi korban VCS hingga merugi hampir Rp5 juta," kata Ignatius Rhadite dari LBH Semarang yang menjadi pendamping hukum korban, dikutip dari Tribun Jateng, Sabtu (17/6/2023).

Ignatius menceritakan, kasus itu terjadi di tahun 2022 saat ia didatangi seorang mahasiswa dengan kondisi panik.

Mahasiswa tersebut mengatakan bahwa dirinya menjadi korban pemerasan dari kegiatan VCS berbayar dengan seseorang yang dikenalnya lewat media sosial.

Korban diperas oleh pelaku dengan ancaman bakal menyebar rekaman VCS yang sudah dilakukan. 

Pelaku bahkan sempat membagikan tangkapan layar VCS ke satu akun media sosial kampus dengan narasi memutarbalikkan fakta sehingga pelaku tampak seperti menjadi korban.

Ancaman itu membuat korban merasa waswas sehingga terpaksa mentransfer uang sebanyak dua kali ke pelaku dengan total hampir Rp5 juta. 

"Nah, permintaan transfer ketiga tidak dilayani, lalu datang ke kami. Ternyata mahasiswa ini baru pertama kali VCS langsung jadi korban," terangnya.

Menanggapi laporan dari korban, Ignatius pun langsung memberikan somasi kepada pelaku.

Somasi diberikan lantaran tidak tahu siapa dan di mana lokasi pelaku. Meski begitu, upaya tersebut efektif untuk menghentikan pemerasan kepada mahasiswa.

"Somasi efektif, teror berhenti," ujarnya.

Baca Juga: Terkait Dugaan Pemerasan Oknum Jaksa Kejari Batubara Diperiksa

Langkah hukum lain bisa diambil apabila ada aduan serupa tetapi sudah diketahui siapa pelakunya.

Seperti pada belasan kasus VCS lainnya, kasus tersebut biasanya diawali dari adanya hubungan antara korban dan pelaku seperti hubungan pacaran.

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU