PKS: Kami Utamakan Warga Depok sebagai Calon Wali Kota, Bukan yang "Impor"

DEPOK, KOMPAS.TV – Partai Keadilan Sejahtera atau PKS mengatakan lebih mengutamakan warga Depok sebagai bakal calon wali kota, bukan yang "impor".

Penjelasan itu disampaikan oleh Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Depok Hermanto Setiawan, Senin (12/6/2023).

"Kalau PKS sendiri, lebih mengutamakan orang Depok (yang menjadi calon wali kota Depok)," ucap dia, dikutip Kompas.com.

Menurut Hermanto, permasalahan yang ada di Depok akan lebih bisa dipahami oleh calon yang merupakan warga yang tinggal di kota tersebut.

Baca Juga: Soal Video Kaesang Siap Jadi Depok Pertama, Pengamat: Terlihat Marketing, Ujungnya Launching Produk

Selain itu, menurut dia, warga Depok juga lebih menjiwai saat menjadi pemimpin kota itu.

"Karena dia akan lebih bisa menjiwai dan juga memahami permasalahan yang ada di Kota Depok," urai Hermanto.

Ia juga menyebut calon wali kota Depok yang berasal dari luar kota alias "impor", hanya mengandalkan popularitas.

"Kalau calon (Wali Kota Depok) 'impor', kami melihat hanya mengandalkan popularitas dan yang terlihat juga bisa jadi tidak menguasai permasalahan di Kota Depok dengan detail," tuturnya.

Meski demikian, Hermanto mengakui tidak ada larangan bagi sosok "impor" yang ingin menjadi calon wali kota Depok.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com