PGRI : Parenting Education Cegah Kriminalisasi Guru
Jawa tengah dan diy | 12 Mei 2023, 18:03 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Ditemui saat menghadiri Halal Bihalal PGRI Jateng, Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Unifah Rosyidi, menilai masih adanya orang tua siswa laporkan guru dikarenakan belum adanya output yang diinginkan dari program parenting education. Seharusnya menurut Unifah, program tersebut bisa mencegah agar permasalahan yang terjadi terbawa ke ranah hukum.
Di satu sisi sanksi yang diberikan guru agar menimbulkan efek jera, namun di sisi lain justru sanksi itu menimbulkan permasalahan hukum. Dengan parenting education, tanggung jawab pendidikan siswa tidak serta merta hanya guru, melainkan orang tua siswa. Dan jika ada permasalahan bisa di selesaikan dengan kekeluargaan tanpa proses hukum.
"Parenting education, di mana guru dan orang tua bisa bekerja sama. Disamping hal-hal yang sifatnya tekstual, ada hal yang konteks tual yang harus dimiliki oleh guru. Misalnya rasa empatik dan kerjasama dengan orang tua, nah itu saya belum lihat ada parenting education antara orang tua dengan sekolah, itu dengan peran guru itu sangat amat penting," ujar Unifah.
Seperti yang baru terjadi guru honorer di Sumatera Selatan Sularno, dipolisikan orang tua siswa karena memberi sanksi yang dinilai orang tua siswa dengan kekerasan. Ketua Umum PGRI berharap, kasus tersebut jangan sampai terulang kembali karena bisa menimbulkan ketakutan guru dalam penegakan disiplin sekolah.
#pgri #guru #semarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV