Toleransi, Panitia Tradisi Ceng Beng Dari Umat Mus;im Dan Nasrani Keturunan Tionghoa
Berita daerah | 8 April 2023, 22:55 WIBKOTAMOBAGU, KOMPAS.TV- Warga kota Kotamobagu, saling rebutan makanan dan buah buahan saat pelaksanaan tradisi Ceng Beng, yaitu tradisi warga etnis Tionghoa yang biasanya melakukan ziarah kemakam orang tua atau leluhur.
Beginilah suasana pelaksanaan tradisi ceng beng yang dilakukan warga etnis tionghoa di kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, di pemakaman warga Tionghoa tepatnya di kelurahan kotobangon kecamatan Kotamobagu Timur, Sulawesi Utara.
Warga rela berdesak desakan saling berebutan makanan dan buah buahan, mulai dari anak anak hingga orang dewasa tanpa rasa malu, hingga naik diatas meja beton, untuk mendapakan makanan sebanyak banyaknya.
Nampak kerukunan antar umat beragama sangat terasa pada pelaksanaan ceng beng tahun ini yang bertepatan dengan bulan ramadan, dimana petugas yang mempersiapkan tradisi ini berasal dari umat Muslim dan Nasrani keturunan Tionghoa.
Tradisi ceng beng atau biasa juga disebut qing ming, merupakan tradisi warga tionghoa yaitu melakukan ziarah ke makam orang tua atau leluhur, yang rutin dilakukan setiap tahun sekali.
Biasanya pada saat melakukan sembahyang kubur, anak cucu dari leluhur akan membawa semua perlengkapan untuk sembahyang seperti baju, sepatu, uang, rumah, mobil serta perabot rumah tangga yang terbuat dari kertas, kemudian dibakar, yang diharapkan semua perlengkapan tersebut bisa dipakai leluhur dialam baka.
Diharapkan tradisi ini dapat terus terpelihara dan dilestarikan hingga sampai ke anak cucu nanti, sebab dengan tradisi ini kita bisa mempererat tali silaturahim serta merawat kerukunan antar umat beragama di Sulawesi Utara lebih khusus di kota Kotamobagu.
#tradisicengbeng #kompastvmanado #kotamobagu
Rahman Rahim Kompas tv Kotamobagu
Saksikan Siaran Kompastv :
Chanel 46 UHF
Fb : Kompastv Manado
Yt : Kompastv Manado
Alamat Studio Kompastv Manado
Jl.Anugerah No.08 Kelurahan Winangun
Kecamatan Malalayang, Kota Manado
Sulawesi Utara
Penulis : KompasTV-Manado
Sumber : Kompas TV